Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modifikasi Stadion Utama Gelora Bung Karno Dipertanyakan

Kompas.com - 04/10/2016, 18:11 WIB
Suhartono

Penulis

"Sebagai ketua Tim Sidang Pemugaran, yang dibentuk oleh Gubernur DKI Jakarta, tugas kami adalah mencari keseimbangan antara masa datang bentuk Stadion Utama GBK dengan ketentuan UU Cagar Budaya tersebut," kata Bambang.

Sebenarnya, tambah Bambang, ketentuan OCA yang diminta dalam renovasi Stadion Utama GBK adalah selain perubahan kursi duduk penonton yang harus single, tata lampu yang harus diubah dan perbaikan seluruh toilet di Stadion Utama GBK.

"Baik kursi, lampu dan toilet memang harus diubah total karena dibangun pada tahun 1962. Ini jelas harus diubah," kata Bambang.

Bambang mengakui, dengan modifikasi tersebut, kapasitas penonton di Stadion Utama GBK akan berkurang dari sebelumnya 100.000 menjadi 80.000, terutama perubahan kursinya. Hingga kini, pembangunan untuk memodifikadi Stadion Utama GBK oleh Satgas Parsiapan Asian Games 2018 belum dimulai.

"Mereka baru Rabu (21/9/2016) ini mengajukan izin pembangunan ke Pemda DKI. Permohonan itulah yang akan kita bahas lebih dulu dalam Tim Sidang Pemugaran," ujar Bambang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com