Stadion Utama GBK dulunya bernama Istana Olahraga Senayan, dibangun untuk Asian Games 1962 di Jakarta dan pesta olahraga Ganefo. Kompleks olahraga itu kini disiapkan kembali untuk persiapan Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018.
Menurut Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Presiden Joko Widodo dalam sidang kabinet pada 2 Mei lalu, sudah menyetujui desain renovasi venues kompleks GBK, termasuk Stadion Utama GBK yang ditambah ramp-ramp untuk memenuhi syarat dari Dewan Olimpiade Asia (OCA).
"Tujuan ramp-ramp tersebut adalah agar saat evakuasi penontotn jika terjadi sesuatu dapat dilakukan dalam waktu 8 menit. Ramp-ramp juga dapat meningkatkan aksesibilitas dari lantai dasar sampai dengan lantai tertinggi, selain juga ramah untuk kelompok difabel," tutur Pratikno.
Pratikno juga menambahkan, Satuan Tugas Persiapan Asian Games 2018, yang anggotanya juga Ikatan Arsitek Indonesia juga ikut dalam proses rancangan desain Stadion Utama GBK tersebut.
"Kalau waktu untuk pembangunan rancangan baru dan anggaran Stadion Utama GBK tidak perlu jadi persoalan karena sudah disiapkan pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Kementerian Pekerjan Umum dan Perumahan tahun 2016 dan 2017," ujar Pratikno.