Ambisi Joseph Schooling dalam Asian Games 2018

SINGAPURA, Kompas.com -  Peraih medali emas Olimpiade 2016, Joseph Schooling berambisi membawa negaranya merebut lebih banyak medali emas Asian Games 2018 di Jakarta, melewati perolehan enam emas seperti di Incheon empat tahun lalu.

Schooling yang kini tinggal di Texas, Amerika Serikat membuat sejarah buat negaranya saat merebut medali emas Olimpiade pertama di Rio De Janeiro pada 2016 lalu.  Ia bertekad memperbaiki perolehan tiga medali emas, perak dan perunggu seperti yang didapatnya di Incheon.

"Target saya di Asian Games  adalah melakukan yang terbaik buat negara saya, mengembalikan kejayaan Singapura dan membantu para atlet muda. Kami memiliki tim yang berisi perenang muda dan saya sangat berharap di nomor estafet," kata Schooling yang "sudah" berusia 23 tahun.

Schooling akan turun di lima nomor di Jakarta. Ia bersama para perenang elite Singapura lain nya seperti Quah Zheng Wen akan memanfaatkan ajang Asian Games sebagai pemanasan menjelang Olimpiade Tokyo 2020.

Tim renang Singapura akan berkekuatan penuh yang merupakan kombinasi atlet muda dan tua. Dalam tim masih terdapat nama Schooling, Quah bersaudara (Zheng Wen, Ting Wen dan Jing Wen) serta atlet muda usia yang baru berusia 15 tahun, Ian Zachary Tan.

Kontingen Singapura akan berkekuatan 265 atlet dari 21 cabor. Mereka mengejar perolehan medali dari tiga cabang utama: layar, boling dan renang.  "Dengan kontingen yang besar seperti saat ini, Singapura  berharap tampil terbaik," kata Chef de Mission (CdM) Lee Wung Yew.

"Selain perolehan medali dari tiga cabang unggulan, kami juga berharap akan ada kejutan dari cabang-cabang yang lain."