”Kalau Bank Vaults karena ombak itu sifatnya mengunci, seperti ruang penyimpanan di bank yang terkunci,” kata Seeber. Sedangkan nama Pit Stop karena lokasi itu merupakan tujuan pertama tiba setelah berlayar dari Desa Muara Siberut, ibu kota Kecamatan Siberut Selatan, yang mengacu pada istilah serupa di balapan Formula 1. E Bay mengacu pada nama emerald (zamrud), yang menurut Seeber bisa berarti pula huruf E jika titik itu dilihat dari atas.
Sementara itu, di Pulau Kroniki ada ombak bernama Burger World dan McDonalds. Di Pulau Muaro Limo ada ombak bernama Eret dan Portugal. Sementara di Pulau Karang Majat ada ombak-ombak dengan nama 4 Bobs, Rifles, John Candy, Karambak Left, Pistol, Resort Black, Crystal, dan No Kandui.
”No Kandui itu maksudnya no one can do it, tetapi saya sudah pernah main di sana,” kata Seeber sembari tersenyum. Adapun Rifles yang kualitasnya dinilai berbintang lima, dan sebaiknya hanya dijajal oleh peselancar berpengalaman, memiliki sifat ombak yang berkecepatan tinggi.
Di Pulau Mainuk, ada ombak bernama Aduai. Di Pulau Masilok terdapat ombak-ombak bernama Nafi Rise, Masilo Wave, dan Andy Right.
”Soal penamaan ombak kadang-kadang beda,” kata Andy ”Phocay” Subianto, salah seorang peselancar lokal.
Andy menamakan salah satu ombak di Masilok dengan namanya, Andy Right, dan ombak lain dengan nama kakaknya, Nafi, yang ditambahi akhiran Rise. ”Nama itu untuk menghormati almarhum kakak saya,” kata Andy sembari menyebutkan penamaan ombak biasanya didahului oleh lomba antarsesama peselancar untuk menaklukkan ombak tersebut.
Pasalnya, dengan karakteristik beragam, dari kanan ke kiri atau sebaliknya dan tantangan berupa batu-batu karang yang mengancam, berselancar di Kepulauan Mentawai jelas bukan perkara gampang. ”Saya sudah berulang kali cedera,” kata Andy sembari menunjukkan sejumlah bekas luka terbuka di bagian kepala dan sekujur badannya akibat menghantam batu karang saat digulung ombak.
Ombak yang disebut Seeber dan Andy semuanya berada di wilayah Pulau Siberut, salah satu gugusan pulau utama selain Sipora, Pagai Utara, dan Pagai Selatan. Situs www.wannasurf.com memetakan, ada pula sejumlah nama ombak lain di Pulau Sipora, Pagai Utara, dan Pagai Selatan.
Di Pulau Sipora adalah Scarecrows, Iceland, Telescopes, Suicides, Arik, Seven Palm Point, Hollow Trees, Lances, Secondary, dan Beach Breaks. Sedangkan di Pulau Pagai Utara ada Silabu, Macca’s, Macca’s Right, Bommie Peak, Waterfalls, dan Giligans. Di Pulau Pagai Selatan adalah Thunders, Rags, Sibigau, Screamers, Turuns, Kimbies, dan Hole.