Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tontowi/Liliyana Ungkap Motivasi Meraih Gelar Juara Dunia

Kompas.com - 28/08/2017, 16:23 WIB

KOMPAS.com - Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, berhasil menyabet gelar juara pada Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2017. Titel itu mereka raih usai menekuk pasangan ranking pertama dunia, Zheng Siwei/Chen Qingchen (China), dengan skor 15-21, 21-16, 21-15 di Emirates Arena, Glasgow, Skotlandia, Minggu (27/8/2017) atau Senin dini hari WIB.

"Kami bersyukur bisa juara dunia lagi, semua ini kami persembahkan untuk Indonesia. Bagi saya pribadi, motivasi terbesar saya adalah anak dan keluarga saya. Suatu hari nanti saya ingin anak saya bangga mengetahui bahwa ayahnya pernah membela Indonesia," kata Tontowi seusai pertandingan.

Perjuangan Tontowi/Liliyana memang luar biasa. Kematangan dan ketenangan sebagai pasangan kelas dunia ditunjukkan Tontowi/Liliyana pada pertandingan ini. Kekalahan yang mereka alami pada game pertama tak mempengaruhi performa pada dua game selanjutnya.

Zheng/Chen justru kewalahan. Mereka mengungkapkan bahwa pergerakan Tontowi/Liliyana menjadi begitu cepat pada game kedua dan ketiga.

Pada game ketiga, Tontowi/Liliyana semakin menekan Zheng/Chen dan unggul 11-1 saat interval. Zheng/Chen semakin frustrasi dan berusaha mencari jalan keluar untuk menghadang perlawanan Tontowi/Liliyana. Namun, Tontowi/Liliyana tak dapat dihentikan.

Bagi Tontowi/Liliyana, ini merupakan gelar juara dunia kedua. Sebelumnya, mereka menjadi kampiun pada Kejuaraan Dunia 2013 di Guangzhou, China.

Bagi Liliyana pribadi, ini merupakan gelar keempat. Dua gelar sebelumnya dia rengkuh pada 2005 dan 2007 bersama Nova Widianto.

"Kami tidak mau memikirkan soal memenangkan gelar juara dunia lagi. Kami hanya bermain, mengikuti strategi dari pelatih meski pada awal permainan kami sempat goyang," kata Liliyana.

"Kami merasa bermain seperti biasa, cuma kelebihannya, kami punya rasa percaya diri yang lebih besar karena kami sudah memenangkan medali emas Olimpiade. Kami memanfaatkan pengalaman kami, lawan lebih muda, tetapi kami bermain lebih tenang," aku Liliyana.

Tontowi/Liliyana juga mempersembahkan gelar ini untuk kado hari kemerdekaan ke-72 RI yang jatuh pada 17 Agustus lalu.

"Tahun lalu, kami memberikan medali emas Olimpiade sebagai kado terindah untuk Indonesia tepat pada 17 Agustus. Tahun ini, walaupun tidak pas pada 17, tetapi bulannya masih Agustus. Jadi, gelar juara dunia ini kami persembahkan untuk kado kemerdekaan Indonesia," ujar Liliyana.

Dalam kejuaraan dunia kali ini, Indonesia juga meraih medali perak melalui pasangan ganda putra Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro. Ahsan/Rian dikalahkan unggulan delapan asal China, Zhang Nan/Liu Cheng, dengan skor 10-21, 17-21.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com