Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi: Awal Lebih Baik Dibanding GP Qatar dan GP Argentina

Kompas.com - 22/04/2017, 09:39 WIB

AUSTIN, KOMPAS.com - Pebalap Movistar Yamaha MotoGP, Valentino Rossi, menutup hari partama GP Americas, Jumat (21/4/2017), dengan berada di urutan keempat tercepat.

Hasil di Circuit of The Americas (COTA), Austin, ini merupakan yang terbaik dibanding saat turun pada hari pertama di dua seri sebelumnya, GP Qatar dan GP Argentina.

"Start yang lebih baik dibanding dua seri sebelumnya yang biasanya jadi bencana," kata Rossi setelah sesi latihan bebas kedua (free practice 2/FP2).

"Di Argentina, kami banyak melakukan modifikasi terkait keseimbangan motor dan sekarang saya merasa lebih baik. Buat saya, kami kini tahu sesuatu yang sangat penting," ujar dia menambahkan.


Rossi menjelaskan bahwa sirkuit di Austin sangat berbeda dengan di Argentina, tetapi mereka tidak banyak mengubah setelan motor.

"Sejak pagi (FP1) saya sudah di 10 besar dan waktunya tidak terlalu jauh. Sepertinya kami masih bisa melakukan beberapa penyesuain, tetapi setting dasarnya sudah lebih kami pahami," ujar Rossi.

Dari hasil FP1 dan FP2, Rossi masih kalah cepat dari Marc Marquez (Repsol Honda Team), Johann Zarco (Monster Yamaha Tech3), dan Maverick Vinales (Movistar Yamaha MotoGP).


Putaran terbaik Rossi dengan ban berkompon soft adalah 2 menit 4,806 detik. Dia kalah cepat 0,750 detik dari Marquez yang menjadi pebalap tercepat.

"Pada sore hari (FP2) saya mencatat putaran bagus dengan ban soft dan berada di urutan ke-4. Namun, untuk kecepatan, kami masih harus berusaha lagi," kata pebalap 38 tahun tersebut.

"Terutama untuk pengereman, saya masih mengalami kesulitan untuk berhenti. Namun, sudah pasti, jika dibandingkan dengan Qatar dan Argentina, ini awal yang lebih bagus," ujar dia.

Rossi akan kembali menguji motor pada sesi latihan bebas ketiga dan keempat, Sabtu (22/4/2017), yang akan dilanjutkan dengan sesi kualifikasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com