Rio Haryanto Kembali ke Sirkuit Ketika Kali Pertama Juara Balapan GP2

Pada sesi kualifikasi yang berlangsung Kamis (19/11/2015) sore waktu setempat (malam WIB), Rio mencatat putaran terbaik 1 menit 40,212 detik. Start dari baris keenam, Rio harus bisa melewati banyak pebalap untuk bisa finis podium.

"Seri GP2 kali ini memiliki tantangan khusus dibanding yang lainnya. Permukaan aspal sirkuit menawarkan daya cengkeram yang tidak umum karena sebelumnya tidak dilintasi oleh mobil-mobil F1, tetapi mobil-mobil WEC," kata Rio.

GP2 Bahrain akhir pekan ini memang digelar tidak berbarengan dengan Formula 1. Seri kali ini digelar bersamaan dengan World Endurance Championship (WEC). Hal ini berdampak langsung pada permukaan aspal yang tidak umum dijumpai pada seri-seri sebelumnya.
 
"Setelah mengevaluasi hasil kualifikasi, saya dan tim harus memperbaiki setelan mobil untuk sektor pertama. Sektor yang terdiri dari dua lintasan lurus tersebut menuntut kecepatan puncak dan kekuatan pengereman," ucap pebalap 22 tahun tersebut.

"Menghadapi balapan pertama esok hari (Jumat), saya akan berjuang memberikan yang terbaik bagi Indonesia," tegas pebalap Campos Racing tersebut.

Pada GP Bahrain pertama yang merupakan seri pembuka GP2 Series 2015, April lalu, Rio meraih kemenangan pertamanya di GP2.

Pada balapan pertama, Rio yang mengawali balapan dari posisi start ke-12 berhasil finis kedua. Besoknya, start dari posisi ke-7 pada balapan kedua (sprint race), Rio berhasil finis di urutan pertama.

Berikut hasil sesi kualifikasi GP2 Bahrain.