Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masa Penggalangan Dana untuk Rio Haryanto Akan Diperpanjang

Kompas.com - 31/10/2015, 13:05 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Masa penggalangan dana untuk membantu Rio Haryanto menuju Formula 1 2016 akan berakhir Sabtu (31/10/2015). Hingga berita ini dibuat, dana yang terkumpul melalui situs www.kitabisa.com sudah mencapai Rp 61.927.928.

Catur Sunaryo yang menjadi salah satu penggagas ide penggalangan dana tersebut menyatakan bahwa jumlah ini masih jauh dari target yang ingin dicapai, yaitu Rp 250 miliar.

"Kami sangat berharap target ini bisa tercapai. Jika tidak, paling tidak kami sudah berupaya dengan cara ini. Semoga bisa berkontribusi," tutur Catur saat dihubungi JUARA.

Untuk memberi kesempatan bagi para donatur yang ingin menyumbang, aksi penggalangan dana ini siap diperpanjang. Bagi yang ingin menyumbang dana, bisa datang langsung ke situs www.kitabisa.com/IndonesiaF1.

"Kami terus berdiskusi mau diperpanjang karena desakan fans. Ini juga sambil menunggu perkembangan manajemen Rio tentang tenggat waktu dari Manor. Rencananya perpanjangan itu sekitar satu Minggu," kata Catur.

Selain dari penggalangan dana di situs kitabisa.com, Catur masih punya harapan agar pemerintah melalui kementerian bersedia menggelontorkan dana untuk membantu jalan Rio ke F1.

"Sayanga kalau momentum ini sampai lewat begitu saja. Dengan tidak mengesampingkan pebalap tanah air lainnya, prestasi Rio ini jelas dan tinggal selangkah lagi menuju F1," ujar Catur.

Hal serupa juga diungkapkan pelatih balap Rio, Dennis van Rhee. Pria berkebangsaan Belanda itu menyatakan peluang Rio tampil di F1 musim depan tergantung seberapa besar dukungan dari Indonesia.

"Saya sudah kenal Rio sejak lama. Dia bukan pebalap biasa dan peluang ke F1 sudah di depan mata, tergantung negara Anda apakah mau membantu atau tidak. Peluang ini tidak datang setiap saat," kata Van Rhee.

Untuk tampil di F1 2016, Rio membutuhkan dana sedikitnya Rp 400 miliar. Dalam waktu beberapa bulan terakhir, Rio dan manajemennya terus berjuang mencari dukungan ke berbagai pihak, termasuk ke Presiden Joko widodo. (Tulus Muliawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com