Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Bekerjasama, Malaysia dan Indonesia Tetap Bersaing

Kompas.com - 05/04/2015, 09:28 WIB

KUALA LUMPUR, Kompas.com - Persatuan bulutangkis seluruh Indonesia (PBSI) tandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Badminton Association of Malaysia (BAM) terkait program pertukaran atlet muda, Sabtu (4/4).

Penandatanganan tersebut dihadiri oleh Anton Subowo (Sekjen PP PBSI), Tengku Tan Sri Mahaleel Tengku Ariff (Presiden BAM), Bambang Roedyanto (Kasubid. Hubungan Internasional PP PBSI) dan Tan Sri Mohamed Al Amin Majid (Deputy Presiden BAM).

“Ini merupakan sejarah baru bagi kita, karena selama ini Indonesia belum pernah mengadakan kerja sama dengan Malaysia, dalam bidang bulutangkis. Kami juga melihat Malaysia mempunyai program yang bagus untuk bulutangkis, kedepannya jika kami bekerja sama maka ini akan menjadi hal positif bagi perkembangan bulutangkis ke depannya,” kata Anton dalam konferensi pers yang diadakan di Putra Stadium, Kuala Lumpur, Malaysia menjelang semifinal Maybank Malaysia Terbuka SSP.

“Program ini akan difokuskan untuk atlet muda U-19 dan U-15. Ini melihat dari potensi teknis, sport science dan juga dari sisi mental para atlet muda. Atlet-atlet junior harus lebih dikenalkan lagi dengan bulutangkis dari berbagai sisi,” ujar Anton.

Sebelumnya Indonesia dan Malaysia sendiri masing-masing sudah menjalankan program yang sama dengan Korea. Kombinasi tiga negara bulutangkis ini pun diharapkan mampu melahirkan generasi muda bulutangkis yang lebih matang, baik secara teknis maupun mental.

“Kami sebelumnya sudah ada kerjasama dengan Korea, Malaysia juga sudah bekerjasama dengan Korea. Saat ini untuk program secara umum sudah berlangsung. Kami juga sedang mematangkan formula pertukaran ini agar kedepannya bisa lebih efektif,” tambah Anton.

Sama seperti kerjasama dengan Korea sebelumnya, dalam program ini akan mengirimkan atlet muda Indonesia ke pemusatan latihan bulutangkis Malaysia, dan sebaliknya. Selain pertukaran mengenai teknik bermain, perbedaan program dalam pola latihan mental juga diharapkan mampu memperkaya kapasitas masing-masing atlet.

Di sisi lain, Presiden BAM Tengku Tan Sri Mahaleel Tengku Ariff mengemukakan harapannya terhadap program ini agar lebih efektif dalam melahirkan generasi bulutangkis yang lebih matang dan berkualitas.

Mahaleel tengku Ariff melihat hasil di Malaysia Terbuka 2015 memperlihatkan kemajuan yang dicapai negara-negara lain.

"Bulu tangkis dunia sudah berubah dan kita tidak ingin tertinggal," kata Mahaleel Tengku Ariff. Malaysia dan Indonesia akan melakukan kerjasama. Ini bukan berarti persaingan kami akan berhenti. Persaingan ini akan terus berlanjut, namun kami akan bekerjasama di luar lapangan untuk perkembangan olah raga ini."

Dominasi Tiongkok di cabang bulu tangkis dunia sangat terasa dekade terakhir. Pada Olimpiade 2012, Tiongkok menyapu bersih semua medali emas cabang bulu tangkis.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Liga Inggris
Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

Sports
Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

Internasional
Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

Liga Indonesia
Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

Liga Spanyol
LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

Liga Spanyol
Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

Internasional
Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

Internasional
Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan 'Singa-singa Muda'

Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan "Singa-singa Muda"

Liga Lain
Jadwal Liga Inggris Pekan Ke-38: Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Jadwal Liga Inggris Pekan Ke-38: Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Liga Inggris
Skenario Juara Liga Inggris: Persaingan Man City-Arsenal, Selisih Gol Bisa Krusial

Skenario Juara Liga Inggris: Persaingan Man City-Arsenal, Selisih Gol Bisa Krusial

Liga Inggris
Lisensi Klub PSSI: Arema FC Terima Hasilnya, Catatan untuk Persebaya

Lisensi Klub PSSI: Arema FC Terima Hasilnya, Catatan untuk Persebaya

Liga Indonesia
Persib Vs Bali United: Mimpi Dedi Kusnandar Sang Bocah Lokal

Persib Vs Bali United: Mimpi Dedi Kusnandar Sang Bocah Lokal

Liga Indonesia
Ada Target Baru untuk Shin Tae-yong

Ada Target Baru untuk Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com