Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahsan/Hendra: Dari Pelatih Dadakan, Cedera, hingga Juara All England

Kompas.com - 11/03/2019, 06:20 WIB
Nugyasa Laksamana,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Menghadapi pasangan unggulan ketiga asal Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, Hendra mengalami cedera betis pada akhir gim pertama karena salah mendarat.

Meski demikian, Hendra tak menyerah. Setelah mendapatkan perawatan dan harus menahan rasa nyeri di betisnya, dia tetap mendampingi Ahsan untuk menghadapi Kamura/Sonoda.

Perjuangan yang dilakukan Ahsan/Hendra tak sia-sia. Berkat kerja keras dan semangat tinggi, mereka secara mengejutkan bisa menang straight game 21-19, 21-16.

Aksi heroik Hendra menahan nyeri diapresiasi oleh banyak pihak, salah satunya dari Han Chengkai, pemain ganda putra China.

Melalui akun Instagram-nya, Han Chengkai mengaku banyak belajar dari pasangan Ahsan/Hendra.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Homage idol! I've learned a lot. Congratulations on your victory! ????????

A post shared by ???Loki- (@han_chengkai) on Mar 9, 2019 at 5:31am PST

Baca juga: Final All England 2019, Ahsan/Hendra Paksakan Rubber Game

Lolos ke final, Ahsan/Hendra harus menghadapi Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang telah mengalahkan sejumlah pasangan kuat, seperti Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark), Liu Cheng/Zhang Nan (China), dan Muhammad Rian Ardianto/Fajar Alfian (Indonesia).

Dengan kondisi Hendra yang cedera betis dan kesuksesan mengalahkan beberapa pasangan kuat, Chia/Soh jelas punya peluang memenangi All England 2019.

Kendati begitu, masalah cedera tak membuat Ahsan/Hendra gentar. Sebelum final, Hendra menegaskan kesiapannya untuk bertanding meski belum pulih sepenuhnya.

Benar saja. Pengalaman dan motivasi tinggi membuat Ahsan/Hendra mampu mengatasi perlawanan sengit Chia/Soh yang sepanjang laga menunjukkan permainan agresif.

Ahsan/Hendra sukses menyudahi pertandingan dengan kemenangan rubber game dan berhak meraih gelar juara kedua All England mereka sejak berpasangan pada September 2012.

Sanjungan pun kembali mengalir dari banyak orang. Tak sedikit yang menyebut Ahsan/Hendra sebagai legenda bulu tangkis dunia, termasuk dari Kim Astrup.

Berikut ini perjalanan laga Ahsan/Hendra pada All England 2019:

Babak pertama
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia) Vs Marcus Ellis/Chris Langridge (Inggris) 21-19, 21-12

Babak kedua
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia) Vs Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov (Rusia) 21-19, 21-18

Perempat final
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia) Vs Mark Lamsfuss/Marvin Seidel (Jerman) 21-12, 21-13

Semifinal
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia) Vs Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang) 21-19, 21-16

Final
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia) Vs Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) 11-21, 21-14, 21-12

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com