KOMPAS.com - Perjuangan pebulutangkis Indonesia pada babak final beregu putra, Anthony Sinisuka Ginting, berakhir dramatis, Rabu (22/8/2018).
Ginting tak bisa melanjutkan pertandingan melawan pemain China, Shi Yuqi, karena mengalami cidera lutut.
Anthony kalah dengan skor 21-14, 21-23, dan 20-21 (retired).
Ada yang memuji perjuangan Ginting, tapi tak sedikit pula yang memberikan komentar sebaliknya.
Komentar netizen memenuhi kolom instagram pribadi Ginting.
Berikut komentar-komentar yang ditinggalkan warganet:
1. "Semangat Ginting semoga bisa memberikan terbaik buat tim merah putih"
2. "Semangat terus ya kak. Berjuang untuk Indonesia"
3. "Payah nih kalah mulu, pindah haluan aja ikut uber lah, walaupun pasti kalah lagi, hahaha"
4. "Ting kalo smash ke musuh jangan dilampiaskan di lantai sendiri ya"
Bagaimana seharusnya para pendukung mengapresiasi para atlet?
Konselor olahraga Dianita Luschinta Sepda mengatakan, masyarakat seharusnya memberikan komentar yang pantas.
"Sebenarnya mungkin masyarakat maksudnya baik ya, perhatian gitu. Bisa jadi niatnya sih ngasih kritik, tapi jatuhnya malah caci bahkan bully," kata Shinta saat dihubungi Kompas.com, Senin (27/8/2018).
Menurut dia, pilihan kata menjadi kuncinya. Kritik harus disampaikan dengan kata-kata yang tak merendahkan.
"Misalnya harusnya kamu tadi smash silang aja biar lawan kelimpungan atau lebih banyak variasi," ujar dia.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.