AUSTIN, Kompas.com - Sprinter legendaris, Usain Bolt mengaku ketakutan dan kapok setelah ikut dalam mobil yang dkemudikan pebalap F1 asal Inggris, Lewis Hamilton.
Bolt yang datang untuk menayksikan GP F1 di Austin, pekan lalu diajak oleh Hamilton untuk menjajal lintas balap yang akan digunakan. Pengalaman mengelilingi lintasan itulah yang kemudian tak akan dilupakan oleh peraih medali emas di tiga Olimpiade ini.
"Saya tidak siap untuk hal ini," kata Bolt setelah keluar dari mobil. "Mencekam sekali. Ia mengemudi tanpa pikir. Saya bahkan berpikir akan mati," lanjutnya.
Bolt memutuskan gantung sepatu usai kejuaraan dunia atletik di London, Agustus lalu. Meski mengaku tetap tak akan jauh dari dunia olahraga, Bolt menolak untuk berpikir mencoba karir di ajang F1.
Ia bahkan berencana untuk mencoba karir sebagai pesepakbola profesional. "Ini target pribadi saya. Saya bukan orang bodoh. Jika merasa mampu, saya akan jalani. Jika tidak, lupakan saja. Saya tidak ingin mempermalukan diri sendiri," katanya.
Menurutnya, menjadi pemain sepakbola adalah impiannya sejak lama. Sebagai model produk olahraga asal jerman, Puma, Bolt mendapat keistimewaan untuk befrgabung berlatih dengfan klub Bundesliga, Borussia Dortmund.
Namun Bolt yang sdebenafnya merupakan penggemar berat klub Liga Premier, Mancester United mengaku masih terganjal dengan cedera hamstring yang dialaminya. "Dalam dua pekan mendatang saya akan mencoba berlatih lagi. Baru kita lihat situasinya," kata Bolt.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.