Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Hinca IP Pandjaitan XIII
Politikus

Politikus, sekretaris jenderal Partai Demokrat. Menulis untuk menyebarkan kebaikan, menabur optimisme sebagai bagian dari pendidikan politik bagi anak bangsa dalam kolom yang diberi judul: NONANGNONANG. Dalam budaya Batak berarti cerita ringan dan bersahaja tetapi penting bercirikan kearifan lokal. Horas Indonesia.

FIFA: 112 Tahun, 66 Kongres

Kompas.com - 13/05/2016, 20:55 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini
EditorWisnubrata

Jumlah anggota FIFA ini berkurang tiga tahun berturut; 94 saat kongres ke-35 di London; 78 saat kongres ke-36 di kota Guadalajara Meksiko, dan 86 saat kongres ke-37 di Meksiko City tahun 1970.

Tahun 1972, saat kongres ke-38 di Paris anggota FIFA tembus angka 100 yakni 102. Sejak saat itu sampai tahun 2000 anggota FIFA bergerak terus mendekati angka 200. Sangat fantastik seiring kemampuan FIFA mengelola kinerjanya yang terus mengglobal.

Tahun  1974 saat kongres ke-39 di kota Frankfurt Jerman anggota FIFA sudah 122, dan turun tiga kali; 108 saat kongres ke-40 di kota Montreal Kanada, 107 tahun 1978 kongres ke-41 di Buenos Aires Argentina, 103 saat kongres ke-42 di kota Zurich Swiss tahun 1980.

Di kota Madrid Spanyol saat kongres ke-43 tahun 1982 anggota FIFA nambah lagi menjadi 127, lalu turun menjadi 112 tahun 1984 saat kongres ke-44 di Zurich, turun lagi menjadi 111 pada tahun 1986 kongres ke-45 di Meksiko City dan tetap 111 saat kongres ke-46 di kota Zurich tahun 1988.

Tahun 1990 saat kongres ke-47 di Roma anggota FIFA 130, tapi turun menjadi 118 tahun 1992 saat kongres ke-48 di Zurich. Lalu melonjak menjadi 164 tahun 1994 saat kongres ke-49 di Chicago USA, naik lagi jadi 182 tahun 1996 saat kongres ke-50 di Zurich. Kemudian menjadi 196 tahun 1998 saat kongres ke-51 di Paris dan sempat turun 195 tahun 1999 saat KLB di Los Angeles.

Tembus 200

Pada saat usia FIFA 96 tahun anggota FIFA tembus angka 200 yakni saat kongres ke-52 di Zurich. Lalu terus naik menjadi 202 tahun 2001 saat KLB di Buenos Aires dan bertahan di angka yang sama tahun 2002 kongres ke-53 si Seoul Korea Selatan.

Menjadi 204 saat KLB di Doha Qatar tahun 2003. Turun memjadi 203 saat kongres ke-54 di Paris dan bertahan di angka yang sama tahun 2005 saat kongres ke-55 di Merakesh, Maroko.

Tahun 2006 saat kongres ke-56 di Munich Jerman anggota FIFA naik lagi menjadi 207, tapi turun menjadi 206 tahun 2007 saat kongres ke-57 di Zurich dan turun lagi menjadi 200 saat kongres ke-58 di Sydney Australia.

Jumlah itu naik lagi jadi 205 tahun 2009 saat kongres ke-59 di Nassau, Bahama. Saat kongres ke-60 di Johanesburg Afrika Selatan tahun 2010 anggta FIFA kembali 207, naik lagi menjadi 208 tahun 2011 saat kongres ke-61 di Zurich.

Saat kongres ke-62 tahun 2012 di  Budapest Hongaria, FIFA mencapai puncak dengan 209 anggotanya yang bertahan hingga kongres ke-66 di Meksiko City tahun 2016. Jumlah itu sempat menjadi  208 tahun 2013 saat kongres ke-63 di Mauritus, tapi kembali 209 saat kongres ke-64 di Sao Paolo Brazil tahun 2014, dan kongres ke-65 di Zurich.

Next, Kuala Lumpur

Kongres ke-67 rencananya akan diadakan di kota Kuala Lumpur, Malaysia tahun 2017, diliputi pertanyaan akankah Malaysia bersedia jika bendera Israel dinaikkan di negaranya?

Jika bersedia tentu tak ada masalah. Sebaliknya jika tak bersedia, tentu bisa tak terjadi niatan baik ini.

Dalam konteks ini, elok rasanya bila soal politik tidak dibawa ke ranah sepak bola, sebagaimana statuta FIFA menjaminnya. Kota Jakarta, atau Bali atau kota lainnya si Indonesia juga punya semangat untuk jadi tuan rumah Kongres FIFA. Entah kapan.

Hotel St Regis, Mexico City, 12 Mei 2015, dinihari saat semua warga kota terlelap tidur.

 

#salamnonangnonang

@horasindonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Indonesia Langsung ke Perancis, Bersiap Lawan Guinea demi Mimpi Olimpiade

Timnas Indonesia Langsung ke Perancis, Bersiap Lawan Guinea demi Mimpi Olimpiade

Timnas Indonesia
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Kiper Pahlawan Tepis Penalti di Injury Time

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Kiper Pahlawan Tepis Penalti di Injury Time

Internasional
Milan dan Bayern Gigit Jari, De Zerbi Komitmen di Brighton

Milan dan Bayern Gigit Jari, De Zerbi Komitmen di Brighton

Liga Inggris
Rencana Persib Bidik Pemain Timnas U23 Indonesia

Rencana Persib Bidik Pemain Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga, Opsi untuk Laga Kontra Guinea

Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga, Opsi untuk Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup, Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup, Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Apa Itu Clairefontaine, Lokasi Laga Indonesia Vs Guinea

Apa Itu Clairefontaine, Lokasi Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
Daftar Juara Piala Asia U23: Jepang Tim Tersukses, Punya 2 Gelar

Daftar Juara Piala Asia U23: Jepang Tim Tersukses, Punya 2 Gelar

Internasional
Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Sports
Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com