Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asian Games 2018, Apa Maumu Indonesiaku?

Kompas.com - 02/03/2016, 20:00 WIB

Di samping itu stadion utama ini beratap ”temu gelang” berbentuk oval dan tanpa dukungan satu tiang penyangga pun. Itulah satu keunikan Stadion Utama Senayan, yang menarik perhatian dunia.

Ditambah lagi, sistem penayangan informasi angka elektronik, termasuk juga di stadion atletik, renang, stadion serba guna, serta penginapan atlet di sekitar kompleks, terlihat sekali kemegahan Kompleks Olahraga Senayan saat itu. Para atlet pun yang hadir dari sejumlah negara turut bangga menjadi bagian sebagai peserta Asian Games 1962.

Stadion Nasional Beijing saat Olimpiade 2008 dikenal sebagai ”Sarang Burung (Bird’s Nest)” karena keunikan desainnya. Michael Phelps, perenang legendaris terbesar di dunia, memuji teknologi yang digunakan itu, saat berlatih di stadion renang Olimpiade Beijing. Bahkan, Michael Phelps berhasil meraih delapan medali emas di sana.

Di mana kebanggaannya?

Pertanyaan kita adalah karena tidak ada stadion dengan teknologi terbaru dan unik, apakah yang bisa menjadi kebanggaan para atlet saat tampil di Jakarta dan Palembang 2018?

Berangkat dari analisis PEST, pertanyaannya adalah reputasi (brand) apakah yang ingin dicapai Indonesia, Jakarta, Palembang sebagai penyelenggara Asian Games 2018? Diferensiasi apakah yang akan ditonjolkan Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 2018?

Keuntungan apakah yang diperoleh perusahaan yang akan menjadi sponsor utama AG 2018? Yang terpenting, manfaat apakah yang akan diperoleh para atlet Indonesia seusai Asian Games 2018? Padahal, mereka masih belum memiliki kompleks olahraga yang baru untuk percepatan prestasi seperti yang diberikan oleh Bung Karno dulu.

Dari sisi organisasi, hingga saat ini, belum ada situs resmi Asian Games 2018. Bahkan, struktur dan personel kepanitiaan, termasuk Panitia Pelaksana Inasgoc, baru saja direvisi. Logo Asian Games 2018 terpaksa didesain ulang karena banyak kritik dari masyarakat.

Bahkan, Panitia Pengarah yang dipimpin Presiden Jokowi belum merumuskan nilai strategis serta langkah-langkahnya dari Asian Games 2018 untuk Indonesia sehingga indikator kinerjanya juga belum ada.

Semestinya ”Pemosisian dan Diferensiasi Reputasi” Asian Games 2018 Indonesia sudah harus dirumuskan. Tanpa itu, manfaat Asian Games 2018 bagi Indonesia akan sangat minim.

Fritz E Simandjuntak
Sosiolog Tinggal di Jakarta dan Anggota Senate Indonesia Marketing Association


Versi cetak artikel ini terbit di Harian Kompas edisi Rabu, 2 Maret 2016, di halaman 30 dengan judul yang sama.

Bagi yang belum berlangganan, silakan kunjungi http://kiosk.kompas.com. Harian Kompas juga bisa diakses via e-paper di http://epaper.kompas.com. Selain itu juga bisa dinikmati versi webnya di http://print.kompas.com.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com