Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikuti Keseruan MotoGP 2015, Jangan Lewatkan Panduan Lengkapnya

Kompas.com - 08/04/2015, 21:00 WIB


Musim kompetisi 2015 MotoGP telah dimulai dengan ketegangan hingga lap terakhir Sirkuit Losail Qatar yang akhirnya dimenangkan Valentino Rossi. Persaingan ketat antarpebalap bakal terjadi sepanjang tahun ini.

Tahun ini juga bakal banyak hal menarik karena menjadi musim transisi menjelang era baru MotoGP 2016. Kami mencatat ada banyak hal-hal baru yang bakal menarik untuk disorot oleh pengamat MotoGP, media, para fans dan tentu saja Anda, para pembaca setia Buku Panduan MotoGP.

Berikut ini beberapa di antaranya:

4 Rookies

Empat pebalap pendatang baru atau rookie. Memang mereka bukan pembalap juara dunia di kelasnya sebelum naik ke kelas premiere ini, seperti Dani Pedrosa (2006), Jorge Lorenzo (2008), Ben Spies (2010) atau Marc Marquez (2013). Tapi mereka adalah para newcomer yang menjadi sorotan utama selama musim 2014.

Seperti Maverick Vinales mantan juara dunia Moto3 dan race winner Moto2 tahun lalu, yang tahun ini bergabung dengan tim pabrikan Suzuki. Berikutnya ada pembalap muda berusia 20 tahun, Jack Miller yang langsung naik dari Moto3 ke MotoGP bersama dengan tim LCR membesut motor Open class Honda. Tentu sangat menarik apakah Miller mampu beradaptasi dengan motor MotoGP tanpa menjajal motor Moto2 terlebih dahulu.

Berikutnya ada 2 pembalap bintang World Superbike (WSBK) yang hijrah ke MotoGP. Mereka adalah Eugene Laverty dan Loris Baz. Laverty adalah pembalap berusia 28 tahun yang berhasil menang beberapa kali dengan tiga tim pabrikan peserta WSBK yang berbeda. Tahun lalu Laverty duduk di posisi runner up klasemen. Sama dengan Miller, pembalap Irlandia ini akan membalap menggunakan motor Open class Honda bersama dengan Nicky Hayden di tim Aspar.

Sementara itu Baz adalah pembalap muda 21 tahun yang juga adalah pemenang beberapa seri WSBK. Rider Prancis ini bergabung dengan tim Forward Yamaha, yang sukses memenangkan kategori Open class MotoGP tahun 2014 lalu bersama Aleix Espargaro. Apakah pembalap jebolan WSBK ini mampu membawa motor spek Open class mendekati motor prototype MotoGP? Tentu menarik untuk diikuti.

DOKUMENTASI Cover Panduan MotoGP 2015.

Redding & Crutchlow di Tim Satelit Honda

Tahun 2014 lalu, di debut MotoGP-nya, Scott Redding menggunakan motor Open class Honda RCV1000R yang kalah power dibanding motor Open class Yamaha. Namun tahun ini, Redding dipercaya membesut RC213V spek Factory dengan paket berupa seamless gearbox, rem Brembo dan suspensi Ohlins yang sudah terbukti kompetitif. Pembalap 21 tahun ini bakal memperkuat tim Marc VDS, tim yang pernah dibelanya selama 4 musim ketika masih di Moto2.

Sementara itu, Cal Crutchlow tahun ini tak lagi berstatus Factory rider, tapi melorot menjadi satellite rider. Harga yang harus dibayar The Englishman untuk bisa membesut Honda RC213V tim LCR, setelah gagal menaklukkan Ducati Desmosedici GP14 tim pabrikan Ducati. Apakah Crutchlow mampu membuktikan keputusannya ini benar? Kita lihat saja.

Battle of Four

Marc Marquez, Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, dan Dani Pedrosa adalah 4 pembalap peringkat atas MotoGP. Mereka punya alasan kuat untuk tampil lebih perkasa lagi tahun 2015.
Marquez yakin semakin matang dengan usianya yang memasuki 22 tahun. Pun begitu dengan Dani Pedrosa yang merombak kabinetnya di bawah kepemimpinan Ramon Aurin.

Sementara Rossi yang masuk usia 36 tahun yakin tahun keduanya bersama crew chief, Silvano Galbusera ini bakal memberinya hasil lebih baik lagi. Malah Jorge Lorenzo bahkan yakin bisa jadi juara dunia. Apalagi Yamaha bakal menurunkan seamless downshift full system untuk menandingi teknologi yang lebih dulu digunakan Honda.

Awas Ducati!

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Badminton
Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Liga Spanyol
Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Liga Inggris
Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Liga Lain
Maarten Paes Tahan Penalti Bernardeschi tetapi Kena Gol Kelas Dunia

Maarten Paes Tahan Penalti Bernardeschi tetapi Kena Gol Kelas Dunia

Timnas Indonesia
Hasil Final Uber Cup 2024: Siti/Ribka Kandas 2 Gim Langsung, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Uber Cup 2024: Siti/Ribka Kandas 2 Gim Langsung, Indonesia 0-2 China

Badminton
Real Madrid Juara Liga Spanyol, Luka Modric Ukir Sejarah Langka

Real Madrid Juara Liga Spanyol, Luka Modric Ukir Sejarah Langka

Liga Spanyol
Hasil Final Piala Uber 2024: Gregoria Kalah, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China

Hasil Final Piala Uber 2024: Gregoria Kalah, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China

Badminton
Ipswich dan Elkan Baggott Promosi, Kebahagiaan Tanah Air

Ipswich dan Elkan Baggott Promosi, Kebahagiaan Tanah Air

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com