Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Grand Final LIMA Basketball Janjikan Partai Seru

Kompas.com - 14/02/2014, 21:41 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Sebanyak 16 tim putra dan 13 tim putri siap tampil pada ajang grand final Liga Mahasiswa (LIMA) Basketball Seasons 2013-2014.

Seluruh tim finalis merupakan hasil dari serangkaian babak penyisihan yang dimulai sejak Oktober 2013 yang diikuti oleh 56 tim putra dan 44 tim putri yang terbagi dalam lima wilayah. Mereka akan bersaing untuk menjadi yang terbaik pada putaran final yang berlangsung seminggu penuh 16-23 Februari di Gedung Olahraga Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta.

Pada putaran puncak ini, ke 16 tim putra dan 13 tim putri tersebut akan bertandinguntuk memperebutkan gelar juara nasional yang tahun lalu dipegang oleh tim putra Institut Teknologi Harapan Bangsa (ITHB) dari Blibli.com West Java Conference dan tim putri Universitas Surabaya (UBAYA) dari McDonald’s East Java Conference.

Dalam persaingan menuju puncak, mereka dibagi ke dalam empat grup dimana masing-masing grup berisi empat peserta dari conference yang berbeda. Pembagian grup telah dilakukan dengan sistem drawing pada saat technical meeting yang berlangsung di UC UGM, Yogyakarta, Senin (10/02).

Babak penyisihan grup akan berlangsung selama lima hari (16-20/02/2014) dengan menggunakan sistem setengah kompetisi. Juara dan runner up masing-masing grup akan melaju ke babak delapan besar nasional.

Berdasarkan hasil drawing, Juara bertahan putra Institut Teknologi Harapan Bangsa (ITHB) berada di Grup A, ITHB akan bertemu dengan UDINUS, UNSADA dan UB. Sementara UBAYA sudah harus menghadapi lawan berat di babak ini. UBAYA tergabung di grup B bersama dengan PERBANAS, UII dan tim dari Nusantara Conference yang baru akan bertanding minggu ini.

Tim putri juga dipecah ke dalam empat grup berbeda, namun dengan jumlah tiga tim di masing-masing grup. Di grup A, partai final ulangan tahun lalu akan terjadi lebih cepat pada tahun ini.

UNPAR yang berada di seeding tiga pada proses drawing karena terkena sangsi, tergabung dalam satu grup dengan UBAYA di grup A, satu tim lainnya yang berada di grup neraka ini adalah runner up Kaskus Central Java DIY Conference, UNNES.

Menanggapi hasil drawing tersebut, pelatih UNPAR yang akrab disapa Coach Apin menyatakan timnya selalu siap menghadapi siapapun lawan yang akan mereka hadapi di babak GF. Selain grup A, grup lainnya yang juga akan menguras perhatian adalah grup D. Dalam grup ini, UDINUS akan berhadapan dengan PERBANAS dan Universitas Brawijaya. (*/)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com