Dua tempat di semifinal lainnya masih akan diperebutkan Fernando Verdasco melawan Guillermo Garcia-Lopez, keduanya dari Spanyol, dan partai Alejandro Falla (Kolombia) melawan unggulan utama, David Ferrer (Spanyol).
Setelah kemenangannya, Li Na mengungkapkan, ia merasa lebih kuat, baik dalam badan maupun pikiran. ”Saya hanya berusaha melakukan yang lebih baik, tidak seperti apa yang saya lakukan pada setengah tahun terakhir, tahun lalu. Target saya setiap tahun adalah ingin melakukan lebih baik ketimbang tahun sebelumnya,” ungkapnya.
Azarenka dan Li Na, yang menempati unggulan ketiga dan keempat pada turnamen tersebut, telah enam kali bertemu. Li Na empat kali menang dan Azarenka menang dua kali. Namun pada pertemuan terakhir mereka di kejuaraan puncak WTA, Azarenka mengalahkan Li Na.
Mengenai calon lawannya di final, Azarenka mengatakan, ”Saya rasa dia menunjukkan semangat juang yang luar biasa seperti hari ini. Dia jelas sekali bermain hebat di Australia dalam dua tahun terakhir. Saya menanti pertandingan itu. Ini sebuah peluang besar untuk mendapatkan tantangan terakhir di sini.”
Sementara itu, setelah sempat dikabarkan kemungkinan tidak bisa mengikuti turnamen utama Australia Terbuka, petenis putri nomor satu dunia, Caroline Wozniacki, dilaporkan bisa mengikuti turnamen grand slam tersebut.
”Caroline telah menjalani pemindaian MRI pagi ini dan terbukti semuanya baik,” kata juru bicara WTA, yang cukup yakin Wozniacki sudah bisa pulih pekan depan.
Wozniacki menyampaikan rasa sakit di pergelangan tangannya pada set ketiga pertandingannya melawan Radwanska di perempat final Sydney International, Rabu.