Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sean Gelael dkk Naik Podium di Sirkuit Shanghai

Kompas.com - 06/11/2016, 20:13 WIB

SHANGHAI, KOMPAS.com - Pebalap Indonesia, Muhammad Sean Gelael, berhasil memenuhi target naik podium setelah finis di urutan kedua pada balapan ketahanan enam jam FIA World Endurance Championship (WEC) di Sirkuit Shanghai, China, Minggu (6/11/2016).

Sean turun memperkuat tim Extreme Speed Motosport bersama Antonio Giovinazzi (Italia) dan Tom Blomqvist (Inggris). Mereka turun pada kategori LMP2 dengan dukungan penuh Jagonya Ayam KFC Indonesia.

"Tim bekerja sangat baik. Kami juga membalap nyaris tanpa kesalahan. Semua strategi berjalan bagus. Tentu ini hasil yang sangat bagus," kata Sean setelah balapan dalam rilis yang diterima Kompas.com.

"Sejak datang ke Shanghai, kami sudah yakin kalau posisi podium dalam jangkauan kami. Tom dan Antonio tampil luar biasa sehingga kami bisa mendapatkan podium kedua," kata Sean lagi.

 

P2!!! Thanks to everyone who supported us and all the team and sponsors who made it possible! ????

A photo posted by Sean Gelael (@gelaelized) on Nov 6, 2016 at 2:34am PST


Strategi tim saat balapan berlangsung sangat mulus. Blomqvist menjadi pebalap pertama yang mengemudikan mobil Ligier JS P2 Nissan.

Start dari posisi ketiga, Blomqvist tampil konsisten menjaga kecepatan mobil dan tingkat keausan ban. Setelah 45 menit membalap, Blomqvist masuk pit dan Giovinazzi menggantikannya membalap.

Giovinazzi sejak awal diproyeksikan untuk membalap selama 90 menit dengan jeda sekali pit stop. Pebalap 22 tahun ini tampil impresif dan bahkan mampu membawa tim ke posisi terdepan.

Namun, setelah jeda pit stop, posisi tim kembali mundur ke urutan ketiga di belakang tim G-Drive Racing dan RGR Sport by Morand.

Setelah 90 menit melahap lintasan, Antonio masuk pit sekaligus memberikan tempatnya untuk Sean yang menjadi pebalap ketiga.

Sean juga tampil konsisten dalam mempertahankan posisi tim di urutan tiga. Setelah menyelesaikan balapan selama 90 menit, Sean kembali ke pit dan Blomqvist jadi pemegang kemudi.

Blomqvist berhasil membawa tim naik ke posisi kedua sampai menyelesaikan putaran yang ke-179. Dia finis di belakang G-Drive Racing.

Selain penampilan konsisten para pebalap, strategi enam kali pit stop juga turut menentukan sukses tim.

Trio pebalap Jagonya Ayam mencetak rata-rata kecepatan 168,7 kilometer per jam pada setiap putaran. Waktu putaran tercepat tim, yakni 1 menit 56,324 detik, dicetak Giovinazzi.

 

P2!!!! ???????? thanks to @jagonyaayamracing and @tequilapatronesm #6hshanghai???????? #wec

A photo posted by Antonio Giovinazzi (@antogiovinazzi) on Nov 6, 2016 at 4:14am PST


Setelah balapan akhir pekan ini, Sean dan Giovinazzi akan turun pada seri ke-9 atau terakhir WEC 2016 di Bahrain, 17-19 November.

Blomqvist tidak bisa tampil bersama mereka dan posisinya akan kembali diisi pebalap asal Belanda, Giedo Van der Garde.

Formasi tiga pebalap ini sama dengan ketika mereka turun pada seri ketujuh di Sirkuit Fuji Speedway, Jepang, dua pekan lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com