Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sean dan Giovinazzi Kembali Beraksi pada Ajang Balap Ketahanan

Kompas.com - 05/11/2016, 05:09 WIB

SHANGHAI, KOMPAS.com - Pebalap muda Indonesia, Muhammad Sean Gelael, kembali beraksi pada ajang balap ketahanan FIA World Endurance Championship (WEC), akhir pekan ini.

Balapan selama enam jam di Sirkuit Shanghai, China, ini merupakan seri ke-8 dari WEC 2016. Mereka tergabung di tim Extreme Speed Motosport (ESM) asal Amerika Serikat.

Didukung Jagonya Ayam KFC Indonesia, Sean akan kembali bergabung dengan Antonio Giovinazzi (Italia). Tahun ini, kedua pebalap tersebut sama-sama turun pada ajang balap GP2 Series.

Tim mereka diperkukat Tom Blomqvist. Dia menggantikan Giedo Van der Garde, yang sebelumnya turun bersama Sean dan Giovinazzi pada seri ke-7 di Sirkuit Fuji Speedway, pertengahan Oktober lalu.

 

The Crew is Back. #Views

A photo posted by Sean Gelael (@gelaelized) on Nov 2, 2016 at 7:08am PDT


"Saya senang akhirnya bisa mendapat kesempatan untuk tampil di balapan WEC. Saya sangat antusias untuk menjalani debut dan akan berupaya memberikan sumbangan besar untuk tim," kata Blomqvist dalam rilis yang diterima Kompas.com.

Pebalap berusia 22 tahun ini merupakan anak kandung dari Stig Blomqvist, juara reli dunia (World Reli Championship/WRC) 1984.

Blomqvist sudah punya pengalaman ikut balapan ketahanan yakni pada Asian Le Mans Series di sirkuit Zuhai, pekan lalu.

Blomqvist bukan sosok yang asing buat Sean dan Giovinazzi karena ketiganya pernah tampil satu tim di Formula 3 Eropa 2014.

Saat itu, Blomqvist menempati posisi kedua di klasemen akhir pebalap, di bawah Esteban Ocon dan di atas Max Verstappen, yang kini sama-sama sudah tampil di ajang balap Formula 1.

"Saya tahu, balapan hari Minggu nanti menjadi tantantan besar buat debut saya. Akan tetapi, saya menyukai tantangan. Balapan WEC sangat kompetitif yang pesaingnya merupakan pebalap berpengalaman dan pernah menjajal Formula 1," tutur Blomqvist.

Sean dkk sudah menjalani dua sesi latihan pada Jumat (4/11/2016). Pada sesi latihan pertama, catatan waktu yang mereka raih belum terlalu impresif yakni 1 menit 57,322 detik.

Mereka berada di posisi kedelapan dari sepuluh tim LMP2. Pada sesi kedua, Sean sukses mempertajam waktu tim menjadi 1 menit 55,969 detik.

"Sesi latihan ke-1 dan ke-2 lebih banyak kami manfaatkan untuk menjajal setelan mobil. Baru pada sesi latihan ke-3 dan babak kualifikasi kami akan mencoba mengejar catatan waktu tercepat agar mendapatkan posisi start terdepan," kata Sean.

Sesi latihan ketiga dan sesi kualifikasi akan digelar Sabtu (5/11/2016).

 

Qualifying tomorrow... ????

A photo posted by Sean Gelael (@gelaelized) on Nov 4, 2016 at 6:34am PDT


Ada dua bagian dari Sirkuit Shanghai yang perlu mendapat perhatian pebalap yakni tikungan siput 1-4 dan 11-13. Keduanya disusul dengan lintasan lurus sepanjang 1,4 kilometer yang merupakan trek lurus terpanjang.

Para pebalap bisa memacu mobil hingga 320 kilometer per jam sebelum menginjak rem dalam-dalam di tikungan 14 yang tajam.

Pebalap memerlukan downforce yang sangat baik untuk mengatasi perbedaan kecepatan secara ekstrem tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com