Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalah dari Lee Hyun-il, Simon Akui Banyak Lakukan Kesalahan Sendiri

Kompas.com - 08/11/2013, 17:19 WIB
Norma Gesita

Penulis

Sumber PBSI
  JEONJU, KOMPAS.com — Langkah tunggal putra Indonesia, Simon Santoso, terhenti di babak perempat final Korea Open Grand Prix Gold 2013 seusai kalah dari pemain senior Korea, Lee Hyun-il, dengan straight game 15-21, 14-21, di Jeonju, Jumat (8/11/2013).
 
"Tadi saya banyak dikontrol lawan. Saya juga kurang antisipasi serangan yang diarahkan lawan ke bagian belakang. Selain itu, banyak kesalahan-kesalahan sendiri yang saya lakukan," ujar Simon seperti dilansir badmintonindonesia.
 
"Lawan sempat mengubah permainan dan saya banyak kehilangan poin. Dia bermain dengan tempo lebih cepat dan lebih banyak menyerang. Sebagai bahan evaluasi, ke depannya kondisi fisik saya harus lebih tahan lagi. Kaki dan tangan juga harus lebih kuat, terutama jika menggunakan kok yang berat seperti di Korea," tambah Simon.

Marlev Mainaky, asisten pelatih nasional yang mendampingi Simon selama bertanding mengatakan, sebagai pemain yang sudah banyak makan asam garam, pukulan-pukulan Lee memang lebih matang. Hal ini sempat membuat Simon dalam posisi di bawah tekanan dan sulit mengeluarkan serangan-serangannya.
 
"Lee punya stroke yang lebih matang. Dia juga mengontrol tempo sepanjang permainan. Pukulan-pukulannya tajam semua, jadi Simon sulit mendapat kesempatan untuk menyerang balik," papar Marlev. "Pertahanan Lee rapat sekali. Pada game pertama, Simon banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri. Pukulan lob yang dilakukan Simon tercatat tujuh kali ke luar lapangan."
 
Dengan demikian, sektor tunggal tidak berhasil mengamankan tempat di semifinal. Satu-satunya wakil Indonesia yang lolos adalah pasangan ganda campuran Irfan Fadhilah/Weni Anggraini yang memenangi partai perang saudara melawan Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja, 21-16, 21-14.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Motogp
Maarten Paes 'Kelas', Menangi Derbi bersama FC Dallas

Maarten Paes "Kelas", Menangi Derbi bersama FC Dallas

Liga Lain
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Timnas Indonesia
Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Internasional
Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com