Irfan/Weni, yang menempati posisi keempat dalam daftar unggulan, melangkah ke perempat final setelah menundukkan rekan senegara, Ronald Alexander/Debby Susanto, 21-15, 21-18. Sementara Edi/Gloria merebut tiket babak delapan besar setelah menyingkirkan pasangan Taiwan, Liao Kuan Hao/Pai Hsiao Ma, 22-20, 21-11.
"Irfan/Weni terus bermain menyerang dari awal dan menekan. Sementara Ronald/Debby adalah pasangan baru, jadi mereka masih melakukan penyesuaian satu sama lain. Ronald masih sering mati di bola-bola bawah," kata Yanti Kusmiati, asisten pelatih ganda campuran, yang dihubungi di Korea.
Seperti dituturkan Yanti, pada game kedua Ronald/Debby sempat memimpin jauh 16-10. Namun, karena mereka belum bisa tampil konsisten dan sering bermain di bawah tekanan, memudahkan Irfan/Weni untuk memperkecil ketertinggalan mereka. Ronald/Debby tak kuasa menahan serangan demi serangan yang dihujankan Irfan/Weni yang akhirnya mengunci game ini dengan 21-18.
"Masih banyak yang mesti diperbaiki dari Ronald/Debby. Ronald masih baru di ganda campuran, Debby juga harus bisa membimbing Ronald yang lebih yunior darinya," tambah Yanti.
"Kami sudah yakin bisa memenangkan pertandingan karena kami pikir Ronald/Debby adalah pasangan baru yang perlu penyesuaian. Kami juga sudah hafal permainan mereka karena sering bertemu di latihan," beber Weni ketika ditanya soal kemenangannya.
Menghadapi laga perang saudara kontra Edi/Gloria, juara Australia Open Grand Prix Gold 2013 ini optimistis bisa memetik kemenangan dan melaju ke babak semifinal.
"Kami optimistis bisa menang, tetapi tidak boleh terlalu percaya diri, harus tetap waspada. Mudah-mudahan kami bisa bermain lepas dan memberikan yang terbaik," tambah Weni.
"Saya rasa kedua pasangan punya peluang, tergantung bagaimana penampilan mereka besok di lapangan seperti apa," ucap Yanti kepada Badmintonindonesia.org
Partai perempat final Korea Open Grand Prix Gold 2013 akan berlangsung pada Jumat (8/11/2013) mulai pukul 13.00 waktu setempat di Stadion Jeonju Indoor Badminton Court.
Daftar pemain-pemain Indonesia di babak perempat final:
Tunggal Putra
Simon Santoso (12/INA) vs Lee Hyun Il (KOR)
Tunggal Putri
Hera Desi Ana Rachmawati (INA) vs Bae Yeon Ju (KOR)
Ganda Campuran
Irfan Fadhilah/Weni Anggraini (4/ INA) vs Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja (INA)