Delapan pemain ini terpilih dari empat tim. Para streetballer yang menjadi City Selection ini dipilih juri bukan berdasarkan tim, melainkan atas performa masing-masing di lapangan.
Sebelumnya, dari 16 tim yang berpartisipasi, terpilih 16 kandidat hasil pilihan juri. Para kandidat tersebut harus menunjukkan lagi kemampuan mereka di depan juri. Mereka bertanding melawan National All Star Streetballer untuk disaring menjadi delapan streetballer terpilih.
Dalam pertandingan ekshibisi melawan All Star, mereka kalah telak, 39-71. Juri memilih delapan pemain dengan performa terbaik serta pencetak point breaker terbanyak selama pertandingan.
Salah satu National All Star Streetballer, Syam Hasyimi, turut bertanding pada laga ini. “Enggak serius-serius banget mainnya, kan ekshibisi, jadi main lepas saja. Setengahnya tetap serius sih,” aku Syam yang juga dijuluki sebagai "Easy Fly" karena lompatannya yang ringan dan tinggi.
Selama bertanding, All Star Streetballer memberikan sajian menarik dengan melakukan banyak trik point breaker yang membuat para kandidat City Selection bingung.
Delapan Streetballer City Selection yang berhak maju ke play-off LA Lights Streetball 2013:
Picko a.k.a. Steroidz (B-Ballaz 1)
Gung Wah (Denpasar Lawyer Club)
Arik a.k.a. Oplong (B-Ballaz 1)
Jacobson Frieder (Future Bali)
Dede (Future Bali)
Delano a.k.a. Trailer (Future Bali)
Diva (B-Ballaz 1)
Panji Reza a.k.a Hypershot (031 Ballers)