New Zealand Open 2019, Gregoria ke Perempat Final, Ruselli Terhenti

KOMPAS.com - Dua pebulu tangkis tunggal putri Indonesia mendapatkan hasil berbeda di babak kedua New Zealand Open 2019.

Pebulu tangkis tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung, berhasil memastikan langkah ke babak perempat final turnamen New Zealand Open 2019 yang digelar di Stadion Event Finda, Auckland.

Gregoria berhasil mengandaskan wakil China Li Yun pada babak kedua New Zealand Open 2019, Kamis (2/5/2019).

Tunggal putri unggulan kelima tersebut berhasil menang dua gim langsung 21-14 , 22-20. 

Gregoria Mariska Tunjung memperlihatkan permainan terbaiknya pada babak kedua khususnya di gim kedua setelah terus tertinggal dari Li Yun. 

Pada gim pertama, Gregoria tidak menemukan kesulitan. Perolehan poinnya tidak mampu dihentikan oleh Li Yun. 

Gregoria unggul 11-5 pada interval gim pertama dan menutup gim pertama dengan kemenangan 21-14.

Di gim kedua, Gregoria yang sempat unggul 3-1 kemudian berhasil disamakan poinnya oleh Li Yun menjadi 4-4 . Selanjutnya, Gregoria sempat tertinggal hingga interval 11- 7 untuk keunggulan Li Yun.

Baca juga: New Zealand Open 2019, Della/Rizki Terhenti di Babak Kedua

Laga kemudian berjalan dengan ketat ketika Gregoria semakin mendekati perolehan angka Li Yun menjadi 16-18. 

Li Yun berhasil lebih dulu menyentuh game point dengan keunggulan 20-16 atas Gregoria Mariska. 

Namun, Gregoria cepat membalikkan keadaan dengan berhasil memaksakan setting menjadi 20-20. Dia akhirnya menutup gim kedua sekaligus memastikan kemenangan 22-20 atas Li Yun. 

Sementara itu, tunggal putri lainnya Ruselli Hartawan terhenti di babak kedua setelah dikalahkan oleh unggulan keenam Li Xuerui (China). 

Ruselli kalah dua gim langsung 16-21, 13-21 dari Li Xuerui.

Baca juga: Gregoria Harus Lebih Berani dari Lawan di Babak Kedua New Zealand Open

Indonesia masih berpeluang meloloskan satu lagi wakil tunggal putri melalui Fitriani yang akan berhadapan dengan Aya Ohori (Jepang).

Pada babak perempat final, Gregoria Mariska Tunjung akan berhadapan dengan pemenang antara Akane Yamaguchi (Jepang) dan Wei Yaxin (China).