Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rute Baru Jakarta Marathon 2018, Lomba Dimulai dari GBK

Kompas.com - 17/10/2018, 16:15 WIB
Nugyasa Laksamana,
Ferril Dennys

Tim Redaksi


KOMPAS.COM - Ajang lari Jakarta Marathon 2018 akan diselenggarakan pada 28 Oktober mendatang. Panitia memberlakukan rute dan aturan baru untuk 16.500 peserta yang berpartisipasi.

Selain memberlakukan rute dan aturan baru, Jakarta Marathon juga mendapatkan sponsor baru dari PT PLN (Persero), sehingga nama resminya pun berubah menjadi Electric Jakarta Marathon 2018.

Pada 2017, rute lari kelas Marathon (42,195 km) diawali di Monumen Nasional (Monas).

Tahun ini, rute perlombaan dimulai dari Pintu 10 Gelora Bung Karno (GBK), atau tepatnya di Jalan Gerbang Pemuda.

Dari GBK, peserta kemudian akan melewati Jalan Asia Afrika, Slipi, Tomang, Hayam Wuruk, Kota Tua, Pasar Baru, Masjid Istiqlal, Lapangan Banteng, Cikini, Tambak, Menteng, hingga kembali lagi ke GBK.

Baca Juga: UEFA Nations League - Jerman Terancam Degradasi, Ukraina dan Georgia Promosi

Pemindahan rute perlombaan bertujuan untuk menempatkan Jakarta Marathon sebagai salah satu ajang maraton kelas dunia.

"Kami memilih ke daerah GBK karena GBK juga termasuk tempat ikonik di Jakarta," ujar Sapta Nirwandar selaku Ketua Jakarta Marathon, saat konferensi pers di Aloft Hotels, Jakarta, Rabu (17/10/2018).

"Jakarta memang terkenal dengan Monas. Akan tetapi, GBK itu juga ikon olahraga di Jakarta," tutur dia.

Selain rute baru, panitia juga memberlakukan aturan baru terkait batas waktu (cut of time).

Batas waktu akan diberlakukan di beberapa checkpoint lomba.

Bagi peserta yang tak mampu mencapai checkpoint tertentu sesuai dengan batas waktu yang telah ditetapkan, maka peserta tersebut akan didiskualifikasi.

Baca Juga: Timnas U-19 Indonesia - Indra Sjafri Belum Temukan Pemain Utama pada Dua Sektor untuk Piala Asia U-19

Contohnya, titik checkpoint kilometer 10 harus dicapai sebelum pukul 06.30 WIB, kemudian selanjutnya kilometer 21 pada pukul 08.15 WIB.

Electric Jakarta Marathon 2018 akan diikuti 16.500 peserta yang 1.585 di antaranya merupakan pelari luar negeri.

Ada 5 kategori yang akan diperlombakan, yaitu Marathon, Half Marathon (21 km), 10K (10 km), 5K (5 km), dan Maratoonz (pelari anak-anak).

Total hadiah yang diperebutkan para peserta mencapai Rp 1,5 miliar.

Kenaikan hadiah tak terlepas dari dukungan Bank Rakyat Indonesia (BRI) selaku salah satu sponsor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Badminton
Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Internasional
Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

BrandzView
Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Liga Indonesia
Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Badminton
Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Sports
Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Badminton
Gregoria Akhirnya Menang atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Gregoria Akhirnya Menang atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Badminton
Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com