Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cari Lawan Sampai ke Pulau Jawa

Kompas.com - 24/09/2014, 23:19 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

 


JAKARTA, Kompas.com -
Jawa adalah kunci, kata sebuah film. karena itulah Ananda Kusuma Atmaja Pohan memutuskan pergi ke pulau Jawa, empat bulan sebelum mengikuti Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu tangkis 2014.

Ananda yang tinggal di Meulaboh, Nanggroe Aceh Darussalam pernah mengikuti Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu tangkis 2013 lalu. Ia hanya sempat mausk fase tiga. Namun pulang dari Kudus, bersama ayahnya, Budiman Pohan, ia memahami bahwa faktor penguasaan pertandingan menjadi kelemahan utamanya.

"Saya kekurangan sparring partner di Meulaboh, bahkan di Nanggroe Aceh Darussalam," katanya, Rabu (24/09/2014). "Kata ayah, satu-satunya cara adalah pergi berlatih di Pulau Jawa."

Karena itulah bersama 24 rekannya dari PB Bhayangkara, Ananda pergi ke Pulau Jawa, bahkan ke kota bulu tangkis, Kudus, Jawa Tengah. Di kota kretek inilah, Ananda bersama rekan-rekannya tinggal di mess PB Taurus, Kudus.

Di Kudus, Ananda mengisi hari-harinya dengan latihan fisik, teknik dan pertandingan. "Di sini, lawan dnjegan tipikal permainan yang berbeda mudah ditemukan. Jadi saya lebih bisa mengembangkan permainan saya seusai lawan yang saya hadapi," katanya.

Nyatanya, semua persiapan putera pertama pasangan Budiman Pohan-Tetty Artika ini tidak sia-sia. Ananda lolos dalam audisi umum beasiswa Djarum Bulu Tangkis yang berlangsung di GOR Jati, Kudus 5-7 September. Ia masuk dalam class 2014 yang beranggotakan 9 putri dan 16 putra.

Selama di Jawa, Ananda (12) tidak melepas statusnya sebagai pelajar kelas 2 SMP Bina Generasi Bangsa, Meulaboh. "Saya menjalani sistem belajar jarak jauh dengan menggunakan internet. Bahan-bahan dikirim melalui e-mail, sementara tatap muka kadangkala dilakukan dengan teknologi skype," kata Ananda.

Ia berencana dan berharap dapat menyelesaikan sekolah SMP-nya dengan sistem serupa saat sudah masuk di mess PB Djarum. Namun kalau pun kedua beban ini dirasakan berat, ia sudah siap untuk memilih jalan hidupnya sebagai pemain bulu tangkis.

Hal ini tidak lepas dari sikap ayahnya yang merupakan pemilik kios es campur di Meulaboh. Saat Ananda duduk di bangku kelas 5 SD, Budiman yang tidak mau setengah-setengah meminta anaknya untuk memilih salah satu sebagai pilihan utama. "Saya pilih bulu tangkis. Jadi kalau nanti disuruh memilih, saya tetap pada pilihan yang saya sampaikan kepada ayah ini."

Namun tampaknya Ananda tidak perlu sampai pada pilihan ekstrim seperti itu. Saat berlangsungnya audisi umum di Kudus, 5-7 September lalu, Program Director Bakti Olah Raga Djarum Foundatrion, Joppy Rosimin menyebutkan setiap atlet PB Djarum memiliki kesempatan melanjutkan pendidikan formal di samping menekuni profesi utama sebagai pemain bulu tangkis.

"Kami tidak membuat sekolah formal. Tetapi anak-anak itu bisa belajar di sekolah-sekolah yang ada di sekitar mess PB Djarum . Kami berharap paling tidak mereka bersekolah sampai pada tingkat sekolah menengah."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Riccardo Calafiori, Aura Maldini, dan Assist yang Buat Modric Menangis

Riccardo Calafiori, Aura Maldini, dan Assist yang Buat Modric Menangis

Liga Italia
Cara Timnas U16 Indonesia Bongkar Pertahanan Filipina

Cara Timnas U16 Indonesia Bongkar Pertahanan Filipina

Timnas Indonesia
Hasil Putaran Kedua ISSOM 2024: 3 Pebalap Honda Racing Indonesia Tampil Apik

Hasil Putaran Kedua ISSOM 2024: 3 Pebalap Honda Racing Indonesia Tampil Apik

Sports
Taufik Hidayat Beri Dukungan untuk Caketum PBSI 2024-2028

Taufik Hidayat Beri Dukungan untuk Caketum PBSI 2024-2028

Badminton
Daftar 33 Pemain TC Timnas U19 Indonesia untuk Piala AFF U19 2024

Daftar 33 Pemain TC Timnas U19 Indonesia untuk Piala AFF U19 2024

Timnas Indonesia
Daftar Juara MilkLife Soccer Challenge - Bandung Series 1 2024

Daftar Juara MilkLife Soccer Challenge - Bandung Series 1 2024

Sports
Hasil Brasil Vs Kosta Rika: Gol Marquinhos Dianulir, Tim Samba Buntu Tertahan

Hasil Brasil Vs Kosta Rika: Gol Marquinhos Dianulir, Tim Samba Buntu Tertahan

Internasional
Lionel Messi: Tuhan Telah Memilih Saya Lahir seperti Ini...

Lionel Messi: Tuhan Telah Memilih Saya Lahir seperti Ini...

Internasional
Gagal Menang Vs Italia, Dalic Tetap Puji Modric dkk dan Minta Maaf

Gagal Menang Vs Italia, Dalic Tetap Puji Modric dkk dan Minta Maaf

Internasional
Barito Putera Resmi Rekrut Satria Tama dan Novan Sasongko

Barito Putera Resmi Rekrut Satria Tama dan Novan Sasongko

Liga Indonesia
Liburan Marc Klok, ke Jepang hingga Belanda Tak Pikirkan Sepak Bola

Liburan Marc Klok, ke Jepang hingga Belanda Tak Pikirkan Sepak Bola

Liga Indonesia
Hasil Kolombia Vs Paraguay 2-1: James Rodriguez Bersinar, Cafeteros Berjaya

Hasil Kolombia Vs Paraguay 2-1: James Rodriguez Bersinar, Cafeteros Berjaya

Internasional
Italia ke 16 Besar Euro 2024, Zaccagni Kehabisan Kata-kata, Mantra Gol Del Piero

Italia ke 16 Besar Euro 2024, Zaccagni Kehabisan Kata-kata, Mantra Gol Del Piero

Internasional
Perancis Vs Polandia, Beban Lewandowski Tatap Penampilan Ke-200

Perancis Vs Polandia, Beban Lewandowski Tatap Penampilan Ke-200

Internasional
Modric Gagal Bawa Kroasia Menang Vs Italia: Sepak Bola Terkadang Kejam...

Modric Gagal Bawa Kroasia Menang Vs Italia: Sepak Bola Terkadang Kejam...

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com