Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melepas Ketergantungan pada Greysia/Nitya

Kompas.com - 18/01/2017, 21:49 WIB

BOGOR, KOMPAS.com — Selama empat tahun belakangan, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari menjadi sepasang pemain ganda putri terkuat Indonesia. Berbagai prestasi kelas dunia sudah berhasil mereka raih, termasuk memecahkan rekor absen emas ganda putri di Asian Games selama 38 tahun saat berhasil meraih naik podium juara pada pesta olahraga se-Asia di Incheon tahun 2014.

Akan tetapi, generasi pelapis setelah Greysia/Nitya masih belum ada yang berprestasi di level yang sama. Hal inilah yang disoroti Eng Hian, Kepala Pelatih Ganda Putri PBSI.

Dituturkan Eng, ia sengaja mempersiapkan enam pasang di sektor utama hingga tahun 2018 mendatang. Selama masa percobaan dalam dua tahun tersebut, tiap pasang akan dinilai tiap tiga bulan. Jika ada yang tidak berkembang, maka ia tak segan-segan langsung merombak pasangan tersebut.

Namun, mulai 2018, ia akan memilih empat pasangan terbaik untuk memperebutkan tiket ke Olimpiade Tokyo 2020.

Eng juga akan menerapkan key performance indicator (KPI). Dalam enam bulan, nilai yang harus dicapai sebesar 60 persen, dan dalam setahun harus setidaknya 80 persen, atau mereka harus rela melepas status sebagai pemain tim nasional.

Greysia/Nitya juga tak lagi berpasangan. Nitya kini tengah rehat pasca-operasi lutut pada Desember 2016 lalu. Setidaknya, ia terpaksa absen di dunia perbulutangkisan selama enam bulan.

Maka dari itu, Eng pun meramu kombinasi-kombinasi baru yang diharapkan bisa menembus jajaran ganda putri elite dunia, atau bahkan melebihi prestasi Greysia/Nitya.

“Selama ini, sektor ganda putri terlalu mengharapkan Greysia/Nitya. Regenerasi pelapis bagi saya masih kurang maksimal. Secara target rangking memang sudah bisa, tetapi secara hasil, untuk mendekati Greysia/Nitya masih jauh,” ujar Eng Hian.

"Kalau Greysia/Nitya dipasangkan, saya sudah tahu titik maksimal mereka sampai mana. Kalau ada kombinasi baru, bisa saja di bawah Greysia/Nitya, atau harapan kita sih lebih dari Greysia/Nitya," ujarnya.

"Saya masih belum bisa memastikan apakah Greysia/Nitya akan kembali dipasangkan lagi atau tidak,” kata peraih medali perunggu ganda putra pada Olimpiade Athena 2004 bersama Flandy Limpele ini.

“Mungkin selama ini anak-anak itu jiwa kompetitifnya masih kurang. Ada yang sudah merasa cukup dengan apa yang didapat sekarang, ada juga yang pasrah,” ucap Eng saat ditanya mengenai kendala dalam mencari penerus Greysia/Nitya.

Memasuki hari kedua, acara Gathering Ganda Putri Pelatnas 2017 makin seru. Selain mengenal karakter teman-teman satu tim lewat berbagai permainan team bonding, ada juga acara malam inaugurasi, ajang bagi para atlet berkreasi menampilkan hiburan. Selain mengasah rasa percaya diri, kekompakan tim, acara ini juga bertujuan untuk refreshing.

Gathering yang berlangsung pada 16-18 Januari 2017 itu berlangsung di Bogor, Jawa Barat, dan diikuti semua pemain ganda putri pelatnas, serta tim pelatih.

Berikut daftar tim ganda putri pelatnas 2017:

Utama:
Greysia Polii/Rosyita Eka Putri Sari
Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani
Tara Rosalia Nuraidah/Rizki Amelia Pradipta
Della Destiara Haris/Apriani Rahayu
Nisak Puji Lestari/Tania Oktaviani Kusumah
Yulfira Barkah/Meirisa Cindy Sahputri
Nitya Krishinda Maheswari

Pelatih: Eng Hian
Asisten: Chafidz Yusuf

Pratama:
Phita Haningtyas Mentari/Virni Putri Jafar
Jauza Fadhila Sugiarto/Serena Kani
Vania Arianti Sukoco/Ramadhani Hastiyanti Putri
Siti Fadia Silva Ramadhanti/Agatha Imanuela
Ribka Sugiarto/Febriana Dwipuji Kusuma
 
Pelatih: Rudy Gunawan
Asisten: Anggun Nugroho
Pelatih fisik: Ari Subarka

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Liga Inggris
Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Bundesliga
Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Liga Italia
Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com