Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ricky Hatton Ungkap Kesombongan Mayweather

Kompas.com - 12/05/2015, 21:40 WIB
LONDON, KOMPAS.com — Petinju Inggris, Ricky Hatton, mengecam petinju AS, Floyd Mayweather Jr, yang menyebut dirinya merupakan petinju terbaik sepanjang masa.

Mayweather mengungkap hal tersebut setelah menang angka atas petinju Filipina, Manny Pacquiao, pada 12 Mei lalu. Mayweather kini mencatat rekor bertarung 48-0 dan hanya butuh satu kemenangan lagi untuk menyamai rekor petinju legendaris Rocky Marciano yang tak terkalahkan dalam 49 pertarungan.

Hatton pernah dipukul TKO Mayweather di ronde 10 saat keduanya bertemu di Las Vegas pada 2007 lalu. Namun, Hatton lebih suka mengungkap sikap buruk Mayweather yang menurut dia sama sekali tak menghargai tinju sebagai olahraga.

Ia menyebut Mayweather langsung memakinya dengan kata-kata kotor setelah dipastikan keduanya akan bertarung di Las Vegas. "Floyd punya cara sendiri, begitu pun saya. Namun, harus ada garis tegas antara mempromosikan pertarungan dan tak menghargai tinju sebagai olahraga. Buat apa Anda mendapat gelar sebagai petinju terbaik, tetapi orang menganggap Anda sebagai orang yang buruk?"

Hatton juga menyebut bagaimana Mayweather memaksa pilot pesawat terbang carternya untuk melanggar peraturan hanya karena ia tidak ingin mendarat di belakang pesawat Hatton.

Hatton menyebutkan, saat terbang, pilot pesawatnya menyalakan pengeras suara yang memperdengarkan percakapan antara Mayweather dan pilot pesawat carternya. "Hei, Ricky, dengarkan ini...."

"Saya tidak akan membiarkan si (makian) untuk mendarat sebelum saya. Susul pesawat itu," terdengar suara Mayweather.

"Kita tidak bisa melakukan hal itu, Pak!" terdengar suara pilot.

"Susul dia! Saya ini juaranya. Saya harus sampai lebih dulu di New York. Saya bayar berapa saja," kata Mayweather.

Ricky Hatton kini telah gantung sarung tinju setelah mengalami kekalahan KO pada ronde kedua saat menghadapi Manny Pacquiao pada 2009.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Liga Inggris
Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Liga Italia
Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Liga Spanyol
Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com