Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah All England, Piala Thomas Jadi Target Kedua

Kompas.com - 14/03/2014, 20:35 WIB
JAKARTA, Kompas.com - Setelah mencapai target di turnamen All England, PP PBSI berniat mewujudkan target kedua dengan merebut kembali Piala Thomas, supremasi beregu putera.

Satu target utama di tahun 2014 berhasil dipenuhi PBSI dengan meraih dua gelar pada ajang All England Super Series Premier 2014. Gelar pertama dipersembahkan pasangan ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan usai menundukkan unggulan kedua dari Jepang, Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa, 21-19, 21-19.

Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir kemudian menyusul sukses Hendra/Ahsan dengan meraih gelar hattrick di ajang All England dengan mengalahkan pasangan rangking satu dunia, Zhang Nan/Zhao Yunlei (China), 21-13, 21-17.

“Penampilan Tontowi/Liliyana sangat luar biasa. Padahal mempertahankan gelar juara itu tidak mudah dan beban mereka berat. Tetapi Tontowi/Liliyana bisa mengatasi hal itu karena memang mempunyai mental seorang juara,” kata Edwin Iriawan, pelatih ganda campuran yang mendampingi Tontowi/Liliyana di All England.

“Kami bersyukur atas prestasi yang diraih Hendra/Ahsan dan Tontowi/Liliyana di All England. Semua dapat terwujud berkat kerja keras, kemauan, dan disiplin tinggi. Semoga pencapaian mereka dapat memotivasi dan menginspirasi pemain-pemain muda,” kata Gita Wirjawan, Ketua Umum PP PBSI.

“Ke depannya, masih banyak tugas-tugas yang harus diselesaikan. PBSI punya lima milestones di tahun 2014 yaitu All England, Thomas Cup, BWF World Championships, Asian Games, dan BWF Super Series Finals,” tambah Gita.

Menunaikan satu tugas dengan baik, PBSI tak ingin terlena dengan euforia kesuksesan di All England. Serangkaian pekerjaan rumah mesti dikerjakan di antaranya mempersiapkan para atlet jelang Piala Thomas dan Piala Uber 2014 di New Delhi, India, pada Mei mendatang.

Apalagi seperti disebutkan Gita, bahwa Piala Thomas merupakan salah satu target utama PBSI di tahun 2014 selain All England, BWF World Championships, Asian Games serta BWF Super Series Finals.

“Kami tim pelatih akan mempersiapkan atlet sebaik mungkin jelang Piala Thomas mulai dari pemilihan pemain sampai menentukan program latihan sehingga mereka benar-benar siap jelang pertandingan beregu tersebut,” ujar Herry Iman Pierngadi, Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dewa United U17 Juara Tranmere Rovers Goes to Bandung 2024, Dua Pemain ke Inggris

Dewa United U17 Juara Tranmere Rovers Goes to Bandung 2024, Dua Pemain ke Inggris

Liga Indonesia
Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Motogp
Maarten Paes 'Kelas', Menangi Derbi bersama FC Dallas

Maarten Paes "Kelas", Menangi Derbi bersama FC Dallas

Liga Lain
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Timnas Indonesia
Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Internasional
Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com