Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melupakan Sakit, Gelar Pun Diraih

Kompas.com - 16/12/2013, 09:28 WIB
NAYPYIDAW, KOMPAS.com - Lomba masih tersisa 12 kilometer, tetapi lutut kiri pejalan cepat Indonesia Hendro telah nyeri. Sepanjang jarak itu, Hendro harus bergulat dengan nyeri, juga mengawasi pergerakan para seterunya. Alhasil, dia menang, hampir empat menit di depan rival terdekat.

Hendro meraih emas 20 kilometer jalan cepat putra di Naypyidaw, Minggu (15/12) pagi. Dia mengukir 1 jam 29 menit 41 detik, unggul atas atlet Vietnam Xuan Vinh Vo yang meraih perak (1.33.30). Inilah emas pertama Indonesia hari itu, juga yang perdana di atletik.

"Sebenarnya nyeri terasa sejak menyelesaikan 8 kilometer pertama. Namun saya coba lupakan. Saya mengingat kembali tujuan utama saya, yakni harus berbuat yang terbaik di SEA Games ini," tutur Hendro kepada wartawan Kompas, Korano Nicolash LMS, di Naypyidaw. Lomba jalan cepat berlangsung di lingkar luar stadion utama dalam kompleks olahraga Wunna Theikdi.

Menurut Hendro, nyeri itu berasal dari lutut yang pernah cedera pada 2012. Rasa sakit kian kuat ketika Hendro masih harus menyelesaikan satu setengah putaran lingkar luar stadion menuju finis. Satu lingkaran adalah 2 kilometer.

Derita itu menambah pergulatan Hendro. Pasalnya, di kilometer ke-16, atlet Vietnam Nguyen Thanh Ngung mengejarnya dan menempel ketat. Nguyen tinggal berjarak 1 meter di belakang Hendro.

"Saat itu saya sudah pasrah. Seandainya dia mampu menyusul, saya tak bisa mengejarnya. Saya hanya berpikir untuk tetap bertahan dengan kecepatan saya hingga garis finis," katanya.

Ternyata, Nguyen perlahan semakin tertinggal, jarak semakin lebar. Belakangan, atlet Vietnam itu didiskualifikasi karena terlalu tinggi mengangkat paha. Tanpa Nguyen, Hendro yang kesakitan leluasa berjalan di depan hingga melewati garis perhentian. Cita-citanya menjadi juara Asia Tenggara pun tercapai.

Dalam SEA Games dua tahun lalu, Hendro hanya mempersembahkan perunggu. Di Pekan Olahraga Solidaritas Islam di Palembang, September lalu, Hendro gagal total. Dia didiskualifikasi.

Menurut manajer tim atletik Paulus Lay, Hendro sebenarnya tidak ditargetkan untuk meraih medali emas. "Kami hanya berharap, dia bisa meraih perunggu. Itu sebabnya, kami senang sekali karena dia mampu mencatat prestasi terbaik bagi dirinya," ujar Paulus

Selain Hendro, Indonesia juga mendapat tambahan dua medali perunggu. Masing-masing dari Hermanto yang turun pada nomor lempar cakram putra, dan Edy Ariansyah yang turun pada nomor 400 meter putra.

Hari ini, cabang atletik antara lain mementaskan estafet 4x100 meter putra. Indonesia hadir sebagai juara bertahan di nomor bergengsi ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Akses Istimewa Passport Planet Persib Saat Nonton Laga Maung Bandung

Akses Istimewa Passport Planet Persib Saat Nonton Laga Maung Bandung

Liga Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia pada Piala AFF 2024

Jadwal Timnas Indonesia pada Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Fakta Bojan Hodak Empat Kali Final Beruntun, Peluang Juara di Persib

Fakta Bojan Hodak Empat Kali Final Beruntun, Peluang Juara di Persib

Liga Indonesia
Daftar Skuad Inggris untuk Euro 2024: Tanpa Rashford-Henderson, Ada Maguire

Daftar Skuad Inggris untuk Euro 2024: Tanpa Rashford-Henderson, Ada Maguire

Internasional
Toni Kroos Pensiun, Ruang Ganti Real Madrid Terguncang

Toni Kroos Pensiun, Ruang Ganti Real Madrid Terguncang

Liga Spanyol
Toni Kroos Gantung Sepatu Setelah Piala Eropa 2024

Toni Kroos Gantung Sepatu Setelah Piala Eropa 2024

Internasional
Hasil Lengkap Malaysia Masters 2024: Vito ke Babak Utama, Sabar/Reza Tersingkir

Hasil Lengkap Malaysia Masters 2024: Vito ke Babak Utama, Sabar/Reza Tersingkir

Badminton
Kata David Beckham Usai Klopp Pergi dari Liverpool: Luar Biasa...

Kata David Beckham Usai Klopp Pergi dari Liverpool: Luar Biasa...

Liga Inggris
Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

Timnas Indonesia
Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

Timnas Indonesia
Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Timnas Indonesia
Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia
Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com