Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simon Juara, Linda Weni Gagal

Kompas.com - 30/11/2013, 18:49 WIB
DENPASAR, Kompas.com - Para pemain pelatnas Cipayung mendominasi perolehan gelar juara Prim-A Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI 2013 kali ini.

Hal ini ditandai dengan usainya pembagian hadiah yang dilakukan untuk seluruh pemenang di kelompok umur taruna dan dewasa dari kedua divisi. Total Rp 375 juta sudah didistribusikan. Atlet-atlet Pelatnas Cipayung pun berhasil  memborong semua gelar juara di nomor dewasa divisi satu.

Kemenangan di buka oleh pasangan Alfian Eko/Shendy Puspa Irawati (DKI Jakarta/Jawa Tengah) yang sukses menghentikan laju Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja (Jawa Tengah) dengan 22-20, 19-21 dan 21-9. “Gelar ini sangat berarti untuk kami, terutama saya yang pemain muda. Ini adalah gelar kedua dalam empat turnamen yang kami ikuti,” ujar Alfian atau yang biasa disapa Eko.

Sementara di tunggal putra, Simon Santoso (DKI Jakarta) berhasil tanpa kehilangan satu game pun selama di Kejurnas PBSI 2013 ini. Simon berhasil menjadi juara usai mengalahkan Hermansyah yang juga dari DKI Jakarta dengan 21-9 dan 21-14.

Dua kejutan terjadi di partai final. Atlet yang lebih difavoritkan untuk menjadi juara, justru gagal meraih gelar. Fran Kurniawan/Bona Septano (Jawa Tengah/DKI Jakarta) harus mengakui keunggulan juniornya, Agrippina Prima Rahmanto Putera/Hardianto (DKI Jakarta/Jawa Barat) dengan 18-21 dan 15-21.

Sementara di sektor tunggal putri, Maziyyah Nadhir (Jawa Barat) sukses menghentikan unggulan pertama Linda weni Fanetri (Jawa Timur) ia menang 21-17 dan 21-16.  “Saya sudah tiga kali masuk final Kejurnas, tapi belum pernah juara, akhirnya saya bisa juara, rasanya senang sekali. Saya tadi berusaha untuk tampil all out, saya tidak memikirkan menang atau kalah, tapi fokus untuk mengeluarkan kemampuan terbaik saya,” ujar atlet yang biasa disapa Ajeng ini.

Pesta kemenangan pasukan Cipayung ditutup oleh Meiliana Jauhari/Komala Dewi (Jawa Tengah), mereka pun berhasil menghentikan juniornya, Rosyita Eka Putri Sari/Melati Daeva Oktavianti (Jawa Tengah). Mereka menang dengan 21-18 dan 21-12.

“Sudah seharusnya pemain-pemain pelatnas tampil lbeih baik dan bisa menyapu bersih gelar juar.a Persiapan kami jelang Kejurnas juga cukup  baik. Namun bukan berarti pemain dari klub tidak memberikan perlawanan. Para pemain muda Pelatnas pun memperlihatkan grafik permainan yang meningkat,” ujar manajer tim, Aryono Miranat yang juga asisten pelatih ganda putra PBSI.  (*/)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

Timnas Indonesia
AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

Timnas Indonesia
Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Liga Indonesia
Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Sports
Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Sports
Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com