Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak Kendala Pelaksanaan Kejuaraan Tenis Internasional di Indonesia

Kompas.com - 09/07/2019, 20:05 WIB
Josephus Primus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Rupanya, ada kendala pelaksanaan kejuaraan tenis internasional di Indonesia.

Menurut laman antaranews.com, hari ini, Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Lawn Tenis Indonesia (PP Pelti) Rildo Ananda Anwar membeberkan hal tersebut.

"Ada kendala beralih fungsinya fasilitas tenis utama Indonesia menjadi lapangan bisbol," ujarnya.

"Pertandingan tenis internasional ada persyaratan pelaksanaannya," imbuh Rildo.

Baca juga: Christopher Rungkat Belum Percaya Bisa Raih Medali Emas Asian Games


Sejatinya, Rildo mengatakan hal itu lantaran wawancara Kantor Berita Prancis, AFP, dengan petenis Indonesia Christopher Rngkat.

Saat ini, Christopher tengah berlaga di turnamen Grand Slam, Wimbledon, Inggris.

Dalam wawancara itu, petenis kelahiran Jakarta pada 14 Januari 1990, mengatakan fasilitas tenis di Indonesia masih minim.

Christopher, yang pernah memperkuat tim Indonesia dalam ajang Piala Davis juga mengatakan bahwa fasilitas tenis di Indonesia belum layak.

Cristhopher Rungkat dan Aldila Sutjiadi meraih emas di cabang tenis ganda campuran Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Cristhopher Rungkat dan Aldila Sutjiadi meraih emas di cabang tenis ganda campuran Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.

Gelora Bung Karno

Aldila SUtjiadi Aldila SUtjiadi

Salah satu lapangan tenis yang beralih fungsi untuk cabang olahraga lain ada di kompleks Gelora Bung Karno (GBK).

Total, kata Rildo, lapangan tenis di Indonesia hanya ada empat.

"Masih butuh dua lapangan tenis lagi untuk dapat menyelenggarakan kejuaraan tenis internasional di dalam negeri," tuturnya.

Menurut Rildo, minimal Indonesia harus mempunyai enam lapangan tenis untuk kepentingan penyelenggaraan dimaksud.

"Tapi kan, kita tanahnya tidak ada," tutur Rildo.

Rildo menambahkan, menurut hematnya, pemerintah Indonesia masih belum memberikan prioritas pada olahraga tenis.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Timnas Indonesia
Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Timnas Indonesia
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs PSG di Liga Champions

Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs PSG di Liga Champions

Liga Champions
Rekap Hasil Uber Cup 2024, Indonesia Jadi Tim Peringkat 2 Terbaik

Rekap Hasil Uber Cup 2024, Indonesia Jadi Tim Peringkat 2 Terbaik

Badminton
Jakarta Running Festival 2024 Diharapkan Jadi Simbol Persatuan

Jakarta Running Festival 2024 Diharapkan Jadi Simbol Persatuan

Liga Indonesia
Hati-hati Timnas U23 Indonesia, Irak 'Mesra' dengan Penalti

Hati-hati Timnas U23 Indonesia, Irak "Mesra" dengan Penalti

Liga Indonesia
Calvin Verdonk dan Jens Raven Jalani Proses Naturalisasi

Calvin Verdonk dan Jens Raven Jalani Proses Naturalisasi

Liga Indonesia
Hasil Uber Cup 2024: Indonesia Kian Tertinggal 1-2 dari Jepang

Hasil Uber Cup 2024: Indonesia Kian Tertinggal 1-2 dari Jepang

Badminton
One Pride MMA Awards Bakal Digelar 9 Mei

One Pride MMA Awards Bakal Digelar 9 Mei

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com