Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UNS dan UNNES Juara di Yogya

Kompas.com - 30/03/2019, 18:22 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

YOGYAKARTA, Kompas.com - Putri Universitas Sebelas Maret (UNS) mengalahkan Universitas Gadjah Mada (UGM) 3-0 pada hari terakhir kompetisi LIMA Badminton: Kaskus Central J Putri Universitas Sebelas Maret (UNS) mengalahkan Universitas Gadjah Mada (UGM) 3-0 pada hari terakhir kompetisi LIMA Badminton: Kasava and Special Region of Yogyakarta Conference (CJYC) pada Jumat (29/3).

Pertemuan antara dua tim unggulan yang digelar di Grha Instiper, Yogyakarta, tersebut merupakan laga yang menentukan juara beregu putri LIMA Badminton Kaskus CJYC Season 7. Pasalnya, kedua tim menempati undakan pertama dan kedua di puncak klasemen Pul X, sektor putri, LIMA Badminton Kaskus CJYC Season 7.

Ayu Aprilia Sekar Saputri/Syahara Putri Haryanti/Fairuz Kusuma Khalifah mewakili UNS di nomor pertama, menghadapi Atika Permatasari/Widya Hanifazza/Prescila Diaz Pangesti. Tripel UNS sukses memenangi pertandingan nomor pertama ini lewat permainan apik. Syahara menjadi pemain yang mendominasi permainan dalam menutup pergerakan shuttlecock. Di sisi lain, Aprilia sering melakukan kesalahan.

Kemampuan tim UGM tidak sebanding dengan putri UNS. Sama seperti Syahara, Atika sebenarnya juga menjadi pemain depan yang berperan mencegat bola dari lawan, tapi kemampuannya menutup pergerakan shuttlecock kurang mumpuni. Kedua rekannya, Widya dan Prescila, juga sering melakukan kesalahan saat bermain sehingga UGM kalah telak dari UNS. Permainan ditutup dengan kemenangan UNS, 21-7, 21-8.

Pertandingan nomor kedua juga didominasi UNS. Mey Rien Yudistia, lewat smes dan dropshot-nya, tampak terlalu tangguh untuk lawannya, Nabiihun Ananda Praptiwi. Kaki dan tangan Nabiihun tidak terlalu lincah dan fleksibel sehingga sering sulit menahan bola dari tunggal UNS tersebut. Nabiihun juga sempat mendapat poin lewat kesalahan yang dilakukan Mey Rien. Permainan nomor kedua berakhir 21-2, 21-8.

UNS menyempurnakan poin melalui pertandingan di nomor terakhir lewat ganda mereka, Fairuz Kusuma Yudistia/Syahara Putri Haryanti, saat berhadapan dengan Prescila Diaz Pangesti/Widya Hanifazza. Fairuz unggul melalui smes, sedangkan Syahara mampu melepaskan dropshot dengan baik sehingga dapat mengalahkan lawan dengan skor telak. Di sisi lain, rivalnya, Prescila/Widya, sering melakukan lob dan hanya mendapat poin lewat kesalahan permainan lawan.
 
Dengan hasil tersebut, putri UNS keluar sebagai juara LIMA Badminton CJYC 2019. UNS berhasil melakukan peningkatan setelah sebelumnya menjadi runner-up di LIMA Badminton CJYC – Surakarta Sub Conference. Sedangkan UGM harus puas dengan posisi runner up di LIMA Badminton CJYC tahun ini.

“Saya merasa senang sekaligus bangga kepada para pemain. Mereka sudah berusaha dan berlatih sesuai dengan kemampuan mereka sendiri. Kami hanya membimbing dan memberi motivasi kepada mereka.untuk bermain dengan baik,” ungkap Dwi Joko Prabowo selaku Pelatih UNS.

Sementara itu, salah satu pemain UGM, Widya Hanifazza mengatakan bahwa teknik lawan berada di atas mereka, “Kami bersyukur bisa menjadi runner-up, tetapi pertandingan tadi juga lumayan melelahkan karena teknik lawan juga di atas kami. Semoga permainan kami bisa berkembang dan mendapat pengalaman yang lebih banyak lagi melalui kompetisi ini,” ujar Widya.

Turnamen yang dihelat di Grha Instiper Yogyakarta ini hanya menyajikan tiga nomor karena Unnes sudah mengantungi poin 3-0. Unnes mengirim jagoannya, Moch. Revindra Rayhaldi di nomor pertama untuk melawan Aditya Pranata.
Turnamen yang dihelat di Grha Instiper Yogyakarta ini hanya menyajikan tiga nomor karena Unnes sudah mengantungi poin 3-0. Unnes mengirim jagoannya, Moch. Revindra Rayhaldi di nomor pertama untuk melawan Aditya Pranata.

Pada Jumat (29/3) juga tersaji pertandingan babak final yang diisi oleh regu putra Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Universitas Negeri Semarang (Unnes) di LIMA Badminton: Kaskus Central Java and Special Region of Yogyakarta Conference (CJYC) 2019.

Turnamen yang dihelat di Grha Instiper Yogyakarta ini hanya menyajikan tiga nomor karena Unnes sudah mengantungi poin 3-0. Unnes mengirim jagoannya, Moch. Revindra Rayhaldi di nomor pertama untuk melawan Aditya Pranata.

Revindra menaklukkan lawan dengan kaki lincahnya, tenaga besar dan pertahanan yang kuat, serta memberi banyak tekanan kepada lawan. Namun, selama permainan berlangsung cepat, ia selalu bermain kurang sabar dan mati sendiri saat ingin mematikan lawan.

Di sisi lain, Adit juga memiliki langkah yang cepat dan dropshot yang bagus. Tetapi, sama seperti Revindra, ia juga kurang sabar saat bermain. Pertahanan Adit juga kurang kuat dan semakin jauh jarak poin maka permainannya semakin lemah. Nomor pertama dimenangi oleh Revindra atas Aditya dengan skor 21-14, 21-9.

Unnes juga unggul di nomor ganda pertama saat Dipa Samunggolo/Muhammad Fauzi melawan Ahmad Faiz Fardri Amrullah/Dodi Fitriadi. Di gim pertama, pertahanan dan servis Dipa kurang bagus. Saat melakukan lob pun ia sering melakukan kesalahan. Namun, di gim kedua pertahanan dan smes Dipa lebih bagus dibanding gim pertama. Kesalahan yang ia lakukan juga ditutup oleh pasangannya, Fauzi. Fauzi juga bisa mengatur irama permainan, mempunyai pertahanan dan smes yang baik.

Sementara rivalnya, Dodi/Faiz, memiliki servis yang kurang bagus sehingga membuat shuttlecock sering keluar atau tersangkut. Dodi juga belum bisa bermain di depan karena tidak punya tekanan untuk menyerang. Namun, bola drive Dodi cukup bagus. Sedangkan Faiz sering bermain kurang sabar, tetapi memiliki tenaga besar untuk menyerang. Hal tersebut membuat kedua tim harus melewati rubber game. Permainan berakhir dengan kemenangan ganda Unnes atas UGM di skor 17-21, 21-18, 11-10.

Nomor ketiga menjadi pertandingan penutup yang membuat Unnes sukses menyempurnakan kemenangannya lewat pemain tripel mereka, Adhitya Setya Permana/Muhammad Fikri/Moch. Revindra Rayhaldi. Ketiga pemain Unnes tersebut menundukkan Aditya Taufiq Saputro/Muamar Iqbal/Miftah Farid Luthfianto dengan skor telak.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Indonesia Langsung ke Perancis, Bersiap Lawan Guinea demi Mimpi Olimpiade

Timnas Indonesia Langsung ke Perancis, Bersiap Lawan Guinea demi Mimpi Olimpiade

Timnas Indonesia
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Kiper Pahlawan Tepis Penalti di Injury Time

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Kiper Pahlawan Tepis Penalti di Injury Time

Internasional
Milan dan Bayern Gigit Jari, De Zerbi Komitmen di Brighton

Milan dan Bayern Gigit Jari, De Zerbi Komitmen di Brighton

Liga Inggris
Rencana Persib Bidik Pemain Timnas U23 Indonesia

Rencana Persib Bidik Pemain Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga, Opsi untuk Laga Kontra Guinea

Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga, Opsi untuk Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup, Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup, Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Apa Itu Clairefontaine, Lokasi Laga Indonesia Vs Guinea

Apa Itu Clairefontaine, Lokasi Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
Daftar Juara Piala Asia U23: Jepang Tim Tersukses, Punya 2 Gelar

Daftar Juara Piala Asia U23: Jepang Tim Tersukses, Punya 2 Gelar

Internasional
Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Sports
Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com