Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sindhu Bangga Jadi Pebulu Tangkis Putri dengan Bayaran Tertinggi

Kompas.com - 07/02/2019, 21:24 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebulu tangkis tunggal putri nomor satu India, Pusarla Venkata Sindhu, mengaku senang setelah dinobatkan sebagai salah olahragawan dengan bayaran tertinggi seiring prestasinya yang semakin meroket.

Sindhu saat ini menduduki peringkat keenam dunia dan merupakan peraih medali perak Olimpiade Rio 2016. Sindhu menutup pencapaiannya dalam kalender kompetisi 2018 dengan menjuarai BWF World Tour Finals.

Pada awal 2019, Sindhu menandatangani kontrak dengan perusahan perlatan dan pakaian olahraga asal China, Li Ning. Nilai kontraknya dalam setahun sekitar Rp 68 miliar.

Baca Juga: 2 Kali Dapat Perak, Sindhu Ingin Rebut Emas pada Kejuaraan Dunia 2019

"Hal ini memberi semangat dan bukan beban. Ada banyak atlet sebelum saya seperti Saina Mirza (tenis) dan Saina (Nehwal, sesama pebulu tangkis India)," kata Sindhu seperti dilansir BolaSport.com dari The Hindu.

Sindhu mungkin hanya memperoleh total hadiah sebesar 457.583 dolar AS (sekitar 6,9 miliar) dalam turnamen bulu tangkis. Tetapi, pemain berusia 23 tahun itu dibantu sederet sponsor yang kuat yakni Bridgestone, Gatorade, Nokia, Panasonic, Reckitt Benckiser dan setengah lusin merek lainnya yang bernilai total 8 juta dollar AS (sekitar Rp 121 miliar).

Perolehan ini menjadikan Sindhu masuk dalam daftar 10 atlet putri dengan bayaran paling tinggi di dunia pada 2018.

"Saya tidak mengatakan perempuan tidak bisa menjadi endorser. Sekarang saya pikir tidak masalah jika mereka mempromosikan sesuatu," ucap Sindhu.

Baca Juga: Alasan Pemisahan Jam Latihan PV Sindhu dan Saina Nehwal

Sindhu saat ini sedang mempersiapkan diri mengikuti kejuaraan nasional yang akan diadakan di Guwahati, India, 10-16 Februari. Selanjutnya, dia akan tampil pada All England 2019, 10-16 Maret, dan pegumpulan poin Olimpiade sejak Mei.

"Sebelum kualifikasi Olimpiade, akan ada turnamen superseries yang saya ikuti. Kami harus berjalan selangkah demi selangkah. Karena itu, kami harus selalu bugar dan tetap sehat," ujar Sindhu.

"Cedera adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan. Itu tidak akan mudah. Periode kualifikasi sangat penting. Jadi, kami harus selektif memilih turnamen."

Sebelum kualifikasi Olimpiade, Sindhu mengincar gelar pada All England dan Kejuaraan Dunia 2019. Pada dua edisi terakhir Kejuaraan Dunia, Sindhu harus puas berada di posisi runner-up.

Pada final Kejuaraan Dunia 2017, Sindhu dikalahkan Nozomi Okuhara (Jepang) dengan rubber game 19-21, 22-20, 20-22. Kemudian pada final tahun lalu, dia kalah dari Carolina Marin (Spanyol) dengan skor 19-21, 10-21. (Delia Mustikasari)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Henderson dan Rashford Tak Masuk Skuad Inggris untuk Euro 2024

Alasan Henderson dan Rashford Tak Masuk Skuad Inggris untuk Euro 2024

Internasional
Akses Istimewa Passport Planet Persib Saat Nonton Laga Maung Bandung

Akses Istimewa Passport Planet Persib Saat Nonton Laga Maung Bandung

Liga Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia pada Piala AFF 2024

Jadwal Timnas Indonesia pada Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Fakta Bojan Hodak Empat Kali Final Beruntun, Peluang Juara di Persib

Fakta Bojan Hodak Empat Kali Final Beruntun, Peluang Juara di Persib

Liga Indonesia
Daftar Skuad Inggris untuk Euro 2024: Tanpa Rashford-Henderson, Ada Maguire

Daftar Skuad Inggris untuk Euro 2024: Tanpa Rashford-Henderson, Ada Maguire

Internasional
Toni Kroos Pensiun, Ruang Ganti Real Madrid Terguncang

Toni Kroos Pensiun, Ruang Ganti Real Madrid Terguncang

Liga Spanyol
Toni Kroos Gantung Sepatu Setelah Piala Eropa 2024

Toni Kroos Gantung Sepatu Setelah Piala Eropa 2024

Internasional
Hasil Lengkap Malaysia Masters 2024: Vito ke Babak Utama, Sabar/Reza Tersingkir

Hasil Lengkap Malaysia Masters 2024: Vito ke Babak Utama, Sabar/Reza Tersingkir

Badminton
Kata David Beckham Usai Klopp Pergi dari Liverpool: Luar Biasa...

Kata David Beckham Usai Klopp Pergi dari Liverpool: Luar Biasa...

Liga Inggris
Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

Timnas Indonesia
Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

Timnas Indonesia
Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Timnas Indonesia
Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com