Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siman Penuhi Janji Rebut Kembali Mahkotanya

Kompas.com - 21/08/2017, 18:48 WIB

KUALA LUMPUR, Kompas.com - Atlet renang I Gede Siman Sudartawa menyumbang emas perdana dari cabang olahraga renang untuk Indonesia setelah memenangi nomor gaya punggung 50 meter dalam SEA Games 2017 di National Aquatic Centre, Bukit Jalil, Malaysia, Senin.

Siman pada nomor andalannya ini mampu membukukan catatan waktu 25,20 detik dan merupakan rekor baru SEA Games. Rekor gaya punggung putra 50 meter sebelumnya adalah 25,27 detik.

Keberhasilan Siman merebut medali emas sekaligus mengalahkan musuh bebuyutannya dari Singapura, Quah Zheng Wen merupakan wujud dari tekadnya untuk membalas kekalahnnya pada SEA Games 2015 di Singapura.

Pada SEA Games 2015, Siman dikalahkan  Zheng Wen di dua nomor andalannya. Di 50 meter gaya punggung, Zheng Wen mencatat waktu 25.27 detik dengan Siman mencatat 25.34 detik

Turun dibaris keempat, andalan Indonesia untuk meraih emas ini langsung melesat saat peluit tanda dimulainya pertandingan ditiup. Terlihat jelas atlet asal Bali ini langsung memimpin dan sulit dikejar oleh perenang lainnya.

Siman Sudartawa dan pelatih nasional asal Australia, Grant StoelwinderPRSI Siman Sudartawa dan pelatih nasional asal Australia, Grant Stoelwinder

Meski demikian, Siman sejak awal memang mendapatkan tekanan dari lawan yang berada di sampingnya yaitu atlet asal Singapura, Zheng Wen Quah yang akhirnya berhak mendapatkan perak dengan catatan waktu 25,39 detik.

Untuk medali perunggu direbut oleh atlet Vietnam, Paul Le Nguyen dengan catatan waktu 25,82 detik. Sementara itu satu atlet Indonesia lainnya yaitu Ricky Anggawidjaja harus puas berada diposisi buncit dengan catatan waktu 26,46 detik.

Apa yang diraih Siman pada SEA Games 2017 menjadi pemecah kebuntuan medali emas dari cabang olahraga aquatik. Hal ini terjadi karena pada nomor polo air hingga renang indah hanya mampu menyumbangkan medali perak bagi kontingen Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Badminton
Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Liga Indonesia
Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Liga Italia
Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Liga Indonesia
Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Liga Inggris
Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Liga Indonesia
Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Liga Inggris
Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor 'The Invincibles' Pimpinan Wenger

Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor "The Invincibles" Pimpinan Wenger

Liga Inggris
Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Liga Italia
Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia
Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Sports
Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com