Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Target Besar di Bulan Agustus

Kompas.com - 14/08/2017, 20:29 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

Pada sektor tunggal putri dan ganda putri, Pelatnas PBSI tidak menurunkan wakilnya untuk bertanding. Namun Indonesia diwakili oleh pemain klub, yaitu Lyanny Alessandra Mainaky untuk tunggal putri dan duet Indonesia-Malaysia, Ririn Amelia/Anna Ching Yik, di sektor ganda putri.

Tim pelatnas tak hanya berkonsentrasi di kejuaraan dunia, tetapi juga SEA Games 2017 yang akan berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia. Cabang olahraga bulutangkis rencananya akan dimainkan pada 22 – 29 Agustus 2017, dimulai dengan pertadingan beregu pada 22-24 Agustus, dilanjutkan dengan pertandingan perorangan pada 26-29 Agustus 2017.

Target tiga medali diutarakan Manajer Tim SEA Games 2017, Susy Susanti. Mantan pemain tunggal putri ini mengatakan bahwa tiga nomor yang diandalkan untuk meraih medali emas adalah beregu putra, ganda putra dan tunggal putra.

Tim beregu putra Indonesia pada dua tahun silam berhasil meraih medali emas. Tahun ini, tim yang dimotori oleh Jonatan Christie ini pun berpeluang mempertahankan gelar. Jonatan memang memikul tugas yang cukup berat di ajang pesta olahraga se Asia Tenggara ini, di perorangan, Jonatan juga diharapkan dapat meraih emas.

Disebutkan Susy, nomor ganda putri juga sebetulnya punya peluang. Apalagi dengan masuknya nama Greysia Polii ke tim putri. Greysia merupakan pemain senior yang tentunya dapat menambah kekuatan tim putri, khususnya di nomor ganda putri. Meskipun baru berpasangan dengan pemain yang lebih muda, Apriani Rahayu, namun duet keduanya sudah mampu menelurkan gelar di Thailand Open Grand Prix Gold 2017. Tak heran jika keduanya juga menjadi tumpuan.

“Kans kita memang besar di beregu putra, dan memang target emas salah satunya dari nomor ini. Untuk beregu putri, kami fokus dulu sampai ke semifinal, di ganda putri ada pasangan Greysia/Apriani yang saya rasa bisa diandalkan,” kata Susy kepada Badmintonindonesia.org.

 Greysia adalah pemain senior yang sudah berpengalaman, sedangkan Apriani mulai bisa mengimbangi seniornya, mereka juga sudah juara di turnamen level grand prix gold,” tambahnya.

 Pada SEA Games 2015 di Singapura, tim bulutangkis Indonesia menjadi juara umum dengan raihan medali terbanyak yaitu sembilan medali. Medali emas dipersembahkan tim beregu putra, pasangan ganda putra Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi serta pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto.

Sedangkan medali perak datang dari Hanna Ramadini dan pasangan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Dua pasangan ganda putri, Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani dan Suci Rizki Andini/Maretha Dea Giovani membawa pulang medali perunggu. Dua medali perunggu juga disumbangkan tim beregu putri dan pasangan ganda campuran Riky Widianto/Richi Puspita Dili.

“Kami tidak memikirkan soal juara umum, yang paling penting target tiga emas terpenuhi dulu. Tetapi ini kan gengsi negara, siapapun pasti ingin jadi juara umum, kami pun ingin,” kata Susy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com