ARAGON, KOMPAS.com - Pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, gagal mencatat tiga kemenangan beruntun di Sirkuit MotorLand Aragon. Pada balapan GP Aragon, Minggu (25/9/2016), dia finis di urutan kedua.
Namun, hasil tersebut sudah membuat Lorenzo sangat senang karena semula dia berekspektasi akan finis di urutan keenam atau ketujuh.
"Akhirnya setelah situasi yang sulit ketika kami berekspektasi akan finis di urutan ke-6 atau ke-7, balapan bisa mengejutkanmu dan kami finis dengan hasil positif, di urutan kedua, dan sangat dekat dengan pemenang," kata Lorenzo.
Muy contento! Segunda posición con buen sabor de boca! / Really happy! Second position highly satisfied! #AragonGP pic.twitter.com/aOcFZlgIeU
— Jorge Lorenzo (@lorenzo99) September 25, 2016
Pebalap 29 tahun tersebut terjatuh saat menjalani sesi pemanasan, Minggu pagi waktu setempat. Dia akhirnya mencoba dua motor untuk menentukan mana yang paling nyaman dipakai saat balapan.
Lorenzo membuat pilihan tepat dan bisa bersaing di depan saat balapan. Dia finis di belakang Marc Marquez (Repsol Honda), dan di depan rekan satu timnya, Valentino Rossi.
Lorenzo sempat terlibat persaingan sengit dengan Marquez dan Maverick Vinales (Suzuki Ecstar) selepas start dilakukan. Mereka bahkan sempat bersenggolan.
We're racing at the #AragonGP!@maverickmack25 leads after a savage 1st set of corners#MM93 in 3rd behind #JL99! pic.twitter.com/5v6FK9mPgl
— MotoGP™ (@MotoGP) September 25, 2016
"Pada awal balapan, tidak ada yang mau disalip. Marc, Maverick, dan saya ingin tetap di depan dan persaingan jadi sangat agresif. Saya menikmati lap-lap awal balapan," kata Lorenzo.
Lorenzo mengaku tidak memiliki kecepatan yang sama dengan Rossi dan Vinales ketika bensinnya masih penuh. Pada akhirnya, dia merasa lebih baik dan cepat hingga bisa bersaing.
Dia akhirnya berhasil melewati Vinales dan Rossi. Setelah melewati Rossi, dia mengaku mulai melambat dan sedikit kehilangan kecepatan.
"Rossi bertahan dan saya tahu dia akan mencoba melewati saya pada lap-lap terakhir. Saya beruntung dia melakukan kesalahan saat mengerem karena saya yakin persaingan kami akan berlangsung hingga tikungan terakhir sebelum finis," ujar Lorenzo.
#VR46 runs wide! His bid for 2nd is OVER!
Final lap! #AragonGP pic.twitter.com/tK2Kgkoers
— MotoGP™ (@MotoGP) September 25, 2016
Lorenzo kini berada di peringkat ketiga klasemen sementara pebalap dengan 182 poin. Dia tertinggal 14 angka dari Rossi yang berada di urutan kedua.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.