Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Antara Tiga Pemain China, Gregoria Toreh Sejarah

Kompas.com - 17/07/2016, 20:24 WIB

BANGKOK, Kompas.com - Tunggal puteri, Gregoria Mariska berhasil mencetak sejarah baru untuk tunggal putri Indonesia di Asia Junior Championships 2016. Gregoria membawa pulang medali perak, setelah tujuh tahun lamanya Indonesia tanpa medali dari sektor tunggal putri.

Capaian Gregoria menjadi yang terbaik setelah tahun 2009. Saat itu Indonesia membawa dua medali perunggu dari Ana Rovita dan Febby Angguni. Setelahnya, tunggal putri absen membawa pulang medali dari turnamen ini.

“Senang sih bisa sampai final. Seneng karena badan saya masih kuat dari beregu dan sampai ke final. Apalagi dari awal lawan saya juga tidak mudah. Saya benar-benar bersyukur,” kata Gregoria.

Gregoria pastikan medali perunggu setelah kalah dari pemain Tiongkok, Chen Yufei, 23-25 dan 14-21. Laga final kali ini diakui Gregoria tak bisa maksimal ia mainkan. Pasalnya ia mengalami cedera saat pertandingan di semifinal kemarin (16/7), melawan Gao Fang jie, Tiongkok.

“Dari kemarin pas semifinal saya jatuh, terus engkelnya kena. Jadi hari ini dari awal mainnya nggak maksimal. Saya sudah usakan yang terbaik, inilah yang bisa saya hasilkan. Saya bersyukur, Puji Tuhan bisa dapat medali perak,” kata Gregoria.

“Game pertama saya maksain, walaupun kaki agak bengkak. Game kedua mau maksain juga. Karena lawan punya pukulan bagus, tapi relinya tidak kuat. Saya mau paksain reli dulu di lapangan. Tapi pas game kedua dia merubah permainan, jadi dicepetin, kaki saya nggak kuat di situ,” ungkap Gregoria.

Bisa tembus ke babak final, Gregoria melalui jalan yang tidak mudah. Setelah bye di babak pertama, Gregoria langsung ditantang Cai Yanyan, Tiongkok. Kemudian di babak tiga, Gregoria menumbangkan Ha Na Baek, Korea, 21-11 dan 21-13.

Di perempat final, Gregoria ditantang Natsuki Nidaira, Jepang. Gregoria berhasil menang lagi, 19-21, 24-22 dan 21-19.

Babak semifinal, Gregoria harus menghadapi Gao Fangjie, Tiongkok. Mereka pernah sekali berhadapan di World Junior Championships 2015 lalu. Saat itu Gregoria kalah dua gim langsung, 24-22 dan 26-24. Namun akhirnya Gregoria bisa membalas kekalahannya tersebut.

“Selamat atas pencapaian Gregoria di Asia Junior Championships 2016 ini. Perjuangan yang luar biasa. Gregoria menghadapi lawan yang tidak mudah sejak awal pertandingan. Semoga ini bisa menjadi penyemangat buat Gregoria untuk terus berprestasi dan penyemangat untuk atlet-atlet muda lainnya di masa mendatang,” kata Gita Wirjawan, Ketua Umum PBSI, mengapresiasi pencapaian

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Leverkusen Catat Sejarah, Alonso Bidik Treble dan Rekor Tanpa Kalah

Leverkusen Catat Sejarah, Alonso Bidik Treble dan Rekor Tanpa Kalah

Bundesliga
Bali United Akui Persib Main Lebih Bagus, Atmosfer Stadion Jadi Pembeda

Bali United Akui Persib Main Lebih Bagus, Atmosfer Stadion Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Hasil Inter Miami Vs DC United 1-0: Messi Buntu, Assist Busquets Jadi Penentu

Hasil Inter Miami Vs DC United 1-0: Messi Buntu, Assist Busquets Jadi Penentu

Liga Lain
Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Sports
De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

Liga Inggris
Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Bundesliga
Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Liga Indonesia
BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

Liga Indonesia
Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Badminton
Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

Badminton
Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Liga Inggris
Atalanta Lolos ke Liga Champions, De Ketelaere Minta Maaf ke AC Milan

Atalanta Lolos ke Liga Champions, De Ketelaere Minta Maaf ke AC Milan

Liga Italia
Hasil Torino Vs Milan: Bola Udara, Sengatan 17 Detik, Rossoneri Kalah

Hasil Torino Vs Milan: Bola Udara, Sengatan 17 Detik, Rossoneri Kalah

Liga Italia
Veddriq Leonardo Juara di Shanghai, Buka Kans Lolos Olimpiade Paris 2024

Veddriq Leonardo Juara di Shanghai, Buka Kans Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Hasil Bundesliga, Bayer Leverkusen Torehkan Rekor Invincible

Hasil Bundesliga, Bayer Leverkusen Torehkan Rekor Invincible

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com