Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Poin Didapat Dimas Ekky dari Barcelona

Kompas.com - 12/06/2016, 22:55 WIB

BARCELONA, KOMPAS.com - Pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT), Dimas Ekky Pratama, membawa pulang delapan poin dari Sirkuit de Barcelona-Catalunya.

Delapan poin tersebut didapat dari hasil finis ke-8 pada race kedua kelas Moto2 European Championship, Minggu (12/6/2016).

Dimas mengawali balapan yang merupakan bagian dari seri ketiga CEV International Championship ini dari posisi start ke-9.

Pada race pertama yang berlangsung tiga jam sebelumnya, Dimas tidak bisa menyelesaikan balapan. Pebalap 23 tahun tersebut jatuh saat menjalani lap pertama.

Dimas bisa bangun dan melanjutkan balapan. Namun, setelah empat putaran dia kembali ke pit dan tidak bisa melanjutkan balapan.

Hasil buruk pada race pertama tersebut tidak memengaruhi performa Dimas saat turun pada race kedua. Dia berhasil menyelesaikan balapan 17 putaran dan menambah koleksi poin.

Hingga seri ketiga ini, Dimas sudah mengoleksi total 26 poin. Dia kini duduk di peringkat ke-16 klasemen sementara.

Pada seri pertama di Valencia, Dimas meraih satu poin hasil finis di urutan ke-15 pada race kedua. Pada seri kedua di Aragon, dia meraih 17 poin.

Pada race pertama di Aragon, pebalap binaan Astra Honda Motor (AHM) ini finis di urutan ke-6 dan meraih 10 poin. Pada race kedua, dia finis di urutan ke-9 dan mengantongi tujuh poin.

Moto3 Junior World Championship

Di kelas yang lebih kecil, Moto3 Junior World Championship, Andi "Gilang" Farid Izdihar masih belum bisa mengoleksi poin.

AHRT Pebalap Astra Honda Racing Team, Andi "Gilang" Farid Izdihar, menunggu di paddock Asia Talent Team pada sesi latihan Moto3 Junior World Championship di Sirkuit de Barcelona-Catalunya, Jumat (10/6/2016).

Pada race pertama di Barcelona, Gilang tak bisa menyelesaikan balapan karena terjatuh pada lap pertama. Gilang bahkan harus ditandu saat meninggalkan lintasan.

Setelah menjalani perawatan medis, pebalap 19 tahun tersebut bisa turun pada race ke-2. Start dari posisi ke-16, Gilang sempat mengalami masalah saat start dan tercecer ke urutan ke-34.

Perlahan, Gilang mulai naik dan memperbaiki posisi. Balapan ini dihantikan lebih awal setelah Tony Arbolino jatuh pada lap ke-14.

Bendera merah berkibar dan balapan tidak akan diteruskan. Hasil balapan berdasarkan posisi saat para pebalap menyelesaikan lap ke-13.

Lorenzo Della Porta keluar sebagai pemenang disusul Arbolino dan Albert Arenas. Gilang finis di urutan ke-16.

Seri selanjutnya dari CEV International Championship 2016 akan digelar pada 30 Juni-3 Juli di Sirkuit Albecete, Spanyol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com