Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pak Tjip Ketua Satlak Prima, Taufik dan Luki Jadi Wakil

Kompas.com - 12/10/2015, 19:58 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Mantan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), Ahmad Sutjipto akhirnya resmi  diangkat sebagai Ketua Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) untuk masa kerja 2015-2019.

Melalui Surat Keputusan Menpora No. 1166 Tahun 2015, Menpora Imam Nahrawi memutuskan Achmad Soetjipto sebagai Kasatlak Prima dengan  Anton Subowo sebagai Wakil Ketua I, Sadik Algadri (Wakil Ketua II), Taufik Hidayat (Wakil Ketua III) dan Lukman Niode (Wakil Ketua IV).

Penetapan Ahmad Sutjipto sudah dilakukan sejak 9 Oktober 2015, namun baru diumumkan ke publik, Senin (12/10/2015). Penetapan oleh Menpora Imam Nahrawi merupakan tindak lanjut dari pelaksanaan fit and proper test yang telah dilakukan oleh Dewan PRIMA pada 28 Agustus 2015.

Ahmad Sutjipto menggantikan posisi Suwarno, yang sebelumnya merupakan Ketua Satlak Prima untuk SEA Games 2015 di Singapura. Satlak Prima ini bertugas menyelenggarakan Program Indonesia Emas sesuai dengan rencana kerja strategik yang ditetapkan.

Sebelumnya, ada beberapa nama yang diusulkan untuk mengikuti fit and proper test, yaitu: Suwarno, Achmad Sutjipto, Lukman Niode, Richard Sambera, Anton Subowo, Mulyana, dan Sadik Algadri. Ada pun yang masuk peringkat pertama, kedua dan ketiga hasil fit and proper test tanggal 28 Agustus 2015 adalah Ahmad Sutjipto, Suwarno, dan Lukman Niode.

Satlak Prima pimpinan Ahmad Sutjipto ini akan bertugas hingga 2019 dengan titik berat tugas adalah penyiapan atlet nasional menghadapi Asian Games 2018 dengan Jakarta dan Palembang bertindak sebagai tuan rumah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Head to Head Persib Vs Madura United, Maung Bandung Sering Menderita

Head to Head Persib Vs Madura United, Maung Bandung Sering Menderita

Liga Indonesia
Atalanta Vs Bayer Leverkusen, Kegagalan Musim Lalu Pompa Semangat Die Werkself

Atalanta Vs Bayer Leverkusen, Kegagalan Musim Lalu Pompa Semangat Die Werkself

Liga Lain
Pep Guardiola Jadi Pelatih Terbaik Premier League 2023-2024

Pep Guardiola Jadi Pelatih Terbaik Premier League 2023-2024

Liga Inggris
Jelang Laga Final Lawan Persib, Pemain Muda Madura United Gabung Timnas

Jelang Laga Final Lawan Persib, Pemain Muda Madura United Gabung Timnas

Liga Indonesia
Piala AFF: Pelatih Thailand Puji Indonesia, Sebut Garuda Naik Level

Piala AFF: Pelatih Thailand Puji Indonesia, Sebut Garuda Naik Level

Timnas Indonesia
Jadwal Final Liga Europa, Atalanta Vs Bayer Leverkusen

Jadwal Final Liga Europa, Atalanta Vs Bayer Leverkusen

Liga Lain
Sepak Bola Menyatukan, Harga Tiket Melahirkan Lapisan

Sepak Bola Menyatukan, Harga Tiket Melahirkan Lapisan

Timnas Indonesia
Usai Bikin Keajaiban Terakhir, Claudio Ranieri Akan Pensiun

Usai Bikin Keajaiban Terakhir, Claudio Ranieri Akan Pensiun

Liga Italia
Semifinal Piala AFF Target VFF, Tak Peduli Satu Grup dengan Garuda

Semifinal Piala AFF Target VFF, Tak Peduli Satu Grup dengan Garuda

Internasional
Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

Timnas Indonesia
Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

Internasional
Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Internasional
Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Liga Spanyol
Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Liga Inggris
Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com