Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persaingan "Big 4" Berlanjut di Wimbledon

Kompas.com - 21/06/2013, 14:30 WIB

Dia juga menjadi petenis Inggris pertama yang bisa jadi unggulan kedua di All England Club sejak Austin pada 1939. Ketika itu, Austin datang sebagai petenis nomor satu dunia.

Petenis Inggris terakhir yang menjuarai Wimbledon adalah Fred Perry pada 1936.

Nadal yang Tengah On Fire
Petenis paling sukses musim ini, Nadal, jadi salah satu calon terkuat juara Wimbledon 2013. Dia sudah mengantongi tujuh gelar dari sembilan turnamen yang diikuti tahun ini.

Tahun lalu dia tersingkir secara mengejutkan di babak kedua Wimbledon, kalah dalam pertarungan lima set melawan Lukas Rosol dari Ceko. Setelah itu, pemegang dua gelar Wimbledon ini beristirahat selama sekitar tujuh bulan untuk pemulihan cederea lutut.

Pemegang Gelar Wimbledon Terbanyak
1. Roger Federer  7 gelar
2. Pete Sampras  7
3. Roy Emerson  2
4. Rafael Nadal  2
5. Bjorn Borg  5
6. Rod Laver  4

Pemegang Gelar Turnamen Grand Slam yang Masih Aktif
Roger Federer (31 tahun)  17 gelar
Rafael Nadal (27)  12
Novak Djokovic (26)  6
Lleyton Hewitt (32)  2
Juan Martin del Potro (24)  1
Andy Murray (26)  1

10 Unggulan Teratas
1. Novak Djokovic (rekor kalah-menang: 32-7)
2. Andy Murray (30-7)
3. Roger Federer (66-7)
4. David Ferrer (20-10)
5. Rafael Nadal (36-6)
6. Jo-Wilfried Tsonga (18-5)
7. Tomas Berdych (23-9)
8. Juan Martin del Potro (9-5)
9. Richard Gasquet (17-7)
10. Marin Cilic (8-6)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Head to Head Persib Vs Madura United, Maung Bandung Sering Menderita

    Head to Head Persib Vs Madura United, Maung Bandung Sering Menderita

    Liga Indonesia
    Atalanta Vs Bayer Leverkusen, Kegagalan Musim Lalu Pompa Semangat Die Werkself

    Atalanta Vs Bayer Leverkusen, Kegagalan Musim Lalu Pompa Semangat Die Werkself

    Liga Lain
    Pep Guardiola Jadi Pelatih Terbaik Premier League 2023-2024

    Pep Guardiola Jadi Pelatih Terbaik Premier League 2023-2024

    Liga Inggris
    Jelang Laga Final Lawan Persib, Pemain Muda Madura United Gabung Timnas

    Jelang Laga Final Lawan Persib, Pemain Muda Madura United Gabung Timnas

    Liga Indonesia
    Piala AFF: Pelatih Thailand Puji Indonesia, Sebut Garuda Naik Level

    Piala AFF: Pelatih Thailand Puji Indonesia, Sebut Garuda Naik Level

    Timnas Indonesia
    Jadwal Final Liga Europa, Atalanta Vs Bayer Leverkusen

    Jadwal Final Liga Europa, Atalanta Vs Bayer Leverkusen

    Liga Lain
    Sepak Bola Menyatukan, Harga Tiket Melahirkan Lapisan

    Sepak Bola Menyatukan, Harga Tiket Melahirkan Lapisan

    Timnas Indonesia
    Usai Bikin Keajaiban Terakhir, Claudio Ranieri Akan Pensiun

    Usai Bikin Keajaiban Terakhir, Claudio Ranieri Akan Pensiun

    Liga Italia
    Semifinal Piala AFF Target VFF, Tak Peduli Satu Grup dengan Garuda

    Semifinal Piala AFF Target VFF, Tak Peduli Satu Grup dengan Garuda

    Internasional
    Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

    Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

    Timnas Indonesia
    Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

    Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

    Internasional
    Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

    Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

    Internasional
    Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

    Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

    Liga Spanyol
    Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

    Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

    Liga Inggris
    Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

    Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

    Liga Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com