Renang DKI Tak Dibebani Target

JAKARTA, Kompas.com — Meski tak dibebani target muluk, atlet-atlet renang DKI Jakarta diharap mampu mencetak prestasi maksimal di arena Kejurnas renang, 20-22 Mei ini.

Atlet renang putra putri DKI akan berlaga di kejurnas yang akan berlangsung di Lombok ini. Para atlet yang berangkat merupakan hasil seleksi yang dilakukan di Kejurprov DKI di Simprug, 11-13 April lalu.

Ketua Umum Pengprov PRSI DKI Rudy Salahuddin Ramto mengaku tidak mau membebani para atlet dengan target yang tinggi. "Saya tidak ingin membebani mereka. Hanya saja hasil kejurnas ini akan dimanfaatlkan secara internal untuk menentukan peringkat atlet-atlet Pelatda DKI," kata Rudy saat melepas skuad DKI di kolam renang GOR Bung Karno, Senayan, Senin (13/5/2013).

Menurut Rudy yang baru terpilih sebagai Ketua Umum, bulan lalu, ia memang belum mengenal secara utuh peta kekuatan dan kelemahan renang DKI saat ini. "Saya mau lihat karena adanya perpindahan beberapa atlet ke DKI. Saya juga ingin mengetahui peta kekuatan lawan melalui kejurnas kali ini."

Rudy pun tidak ingin menargetkan berapa jumlah medali emas yang akan diraih tim DKI dan  peringkat yang diincar. "saya hanya berharap para atlet tampil maksimal. Syukur-syukur mereka mampu memperbaiki peringkat DKI dibandingkan tahun lalu."

Dalam kejurnas renang di Surabaya tahun 2012 lalu, tim renang DKI meraih 22 emas, 33 perak, dan 30 perunggu. DKI berada di peringkat tiga di bawah Jawa Barat dan tuan rumah Jawa Timur.

Sementara pelatih renang DKI, Felix C Sutanto, mengatakan, para atlet DKI harus berpikir untuk target yang setinggi mungkin. "Target secara individual buat para atlet tentu saja adalah menembus tingkat elite nasional. Mungkin saja secara jumlah, atlet DKI di tingkat nasional tidak begitu besar. Namun, kehadiran mereka harus maksimal," kata Felix.

Di antara para atlet renang DKI terdapat nama-nama atlet nasional seperti Guntur Pratama Putera, Alexis Wijaya Ohmar, Kathriana Mela dll. Sementara beberapa nama atlet nasional yang dalam proses perpindahan ke DKI seperti Gde Siman Sudartawa, Dennis Tiwa, dan Patricia Yosita juga akan turun meski masih berstatus sebagai sparring.

Tim DKI akan bertolak ke Lombok pada Sabtu (18/5/2013).