Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Pelatih Bulu Tangkis Nasional Berpulang

Kompas.com - 23/11/2012, 05:27 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Dunia bulu tangkis Indonesia berduka. Salah satu pelatih bertangan dingin, M Ridwan Sumardjo, telah berpulang pada Kamis (22/11/2012) dalam usia 74 tahun.

Bekas pelatih yang banyak melahirkan pemain-pemain muda berbakat ketika digembleng di SMP/SMU Ragunan tahun 1970-an itu wafat karena sakit prostat dan komplikasi.
 
Jenazah pelatih kelahiran Medan, 26 Desember 1937, itu dimakamkan di pemakaman umum Al Akmal Kedoya, Jakarta Barat, pada Kamis siang. Hingga akhir hayat, almarhum meninggalkan seorang istri dengan empat anak dan satu cucu.
 
Sebelum tutup usia, sarjana muda lulusan FPOK IKIP Medan tahun 1965 itu pada Maret silam seusai menjalankan ibadah umrah langsung masuk Rumah Sakit Dharmais, Jakarta, untuk menjalani operasi prostat.

Setelah sempat membaik, pada Juni silam, M Ridwan harus kembali masuk ruang bedah di RS Siloam Kebon Jeruk untuk menjalani operasi prostat lanjutan. Meskipun operasi berjalan lancar, karena usia lanjut, kesehatan almarhum pun makin menurun.
 
“Kita sangat kehilangan dengan kepergian almarhum. Pak Ridwan adalah pelatih yang sangat disiplin dan bisa membaca segala kemampuan pemain muda. Beliau juga tahu bagaimana caranya memoles dan meningkatkan prestasi pemain muda untuk dicetak menjadi pemain kelas dunia,” ujar Lius Pongoh, salah satu pemain binaan Ridwan ketika menempuh pendidikan di SMU Ragunan tahun 1977-1979.
 
Selain Lius, sejumlah pemain muda hasil didikan M Ridwan kemudian bisa dipanggil masuk pelatnas dan berhasil dientaskannya menjadi pemain kelas dunia. Nama-nama pemain tersebut di antaranya Icuk Sugiarto, Hendry Saputra, Bobby Ertanto, almarhum Hadibowo, Eddy Prayitno, dan Susy Ogeh.
 
Selain berkarier di SMP/SMU Ragunan, almarhum juga pernah dipercaya menangani para pemain klub Tangkas Jakarta. Dia pun pernah terlibat dalam persiapan tim Piala Thomas Indonesia. Bahkan, pada tahun 1980 didaulat sebagai pelatih nasional di Brunei Darussalam.
 
Ketika warga Komunitas Bulutangkis Indonesia (KBI) mengunjungi sekaligus memberikan bantuan di rumahnya, Jalan Idata 17, Kemanggisan Ilir, Jakarta Barat, pada Juli silam, almarhum masih menaruh kepedulian tinggi terhadap bulu tangkis Indonesia.

Ia juga sempat berpesan kepada para pemangku kepentingan bulu tangkis nasional untuk menjaga persatuan, jangan saling bertengkar dan menyalahkan demi memajukan prestasi olahraga bulu tangkis Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laporan dari Jerman: Mobilisasi Polisi di Euro 2024, Terbesar Sepanjang Sejarah

Laporan dari Jerman: Mobilisasi Polisi di Euro 2024, Terbesar Sepanjang Sejarah

Internasional
Buku Baru Greysia Polii, Pesan Semangat untuk Merah Putih

Buku Baru Greysia Polii, Pesan Semangat untuk Merah Putih

Sports
Swiss Vs Italia, Variasi Taktik Gli Azzurri Jadi Momok

Swiss Vs Italia, Variasi Taktik Gli Azzurri Jadi Momok

Internasional
Cedera Lionel Messi, Berpacu dengan Waktu di Copa America

Cedera Lionel Messi, Berpacu dengan Waktu di Copa America

Internasional
Pujian Pepe untuk Cristiano Ronaldo yang Belum Cetak Gol di Euro 2024

Pujian Pepe untuk Cristiano Ronaldo yang Belum Cetak Gol di Euro 2024

Internasional
Kata Adhitia Putera soal Bujet Belanja Persib Usai Menjuarai Liga 1

Kata Adhitia Putera soal Bujet Belanja Persib Usai Menjuarai Liga 1

Liga Indonesia
Link Live Streaming Swiss Vs Italia, Kickoff 23.00 WIB

Link Live Streaming Swiss Vs Italia, Kickoff 23.00 WIB

Internasional
Nobar Unik di Piala Eropa, 'Layar Tancap' di Bantaran Sungai

Nobar Unik di Piala Eropa, "Layar Tancap" di Bantaran Sungai

Internasional
Timnas Indonesia dan Nasib Wakil Asia Tenggara di Putaran Ketiga Piala Dunia

Timnas Indonesia dan Nasib Wakil Asia Tenggara di Putaran Ketiga Piala Dunia

Timnas Indonesia
Kata Pelatih China soal Pertandingan Lawan Timnas Indonesia

Kata Pelatih China soal Pertandingan Lawan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Force Majeure, Kesatria Bengawan Vs Prawira Bandung Ditunda

Force Majeure, Kesatria Bengawan Vs Prawira Bandung Ditunda

Sports
Madura United Tunjuk Widodo CP Sebagai Pelatih di Tengah Eksodus Pemain

Madura United Tunjuk Widodo CP Sebagai Pelatih di Tengah Eksodus Pemain

Liga Indonesia
Honor of Kings Gelar SEA All-Star Showmatch, Influencer asal Indonesia Ikut Berkompetisi

Honor of Kings Gelar SEA All-Star Showmatch, Influencer asal Indonesia Ikut Berkompetisi

Sports
Hasil Copa America 2024: Kolombia Lolos, Brasil Gilas Paraguay 4-1

Hasil Copa America 2024: Kolombia Lolos, Brasil Gilas Paraguay 4-1

Internasional
Prediksi Skor Swiss Vs Italia di Babak 16 Besar Euro 2024

Prediksi Skor Swiss Vs Italia di Babak 16 Besar Euro 2024

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com