Lance Armstrong Bisa Jalani Tes Kebohongan

HOUSTON, KOMPAS.com - Kuasa hukum pebalap sepeda AS, Lance Armstrong mengatakan kliennya bisa saja meminta dilakukan uji kebohongan untuk membersihkan namanya dari tuduhan melakukan doping sistematis selama bertahun-tahun.

Usulan ini disampaikan Tim Herman, kuasa hukum Armstrong, saat diwawancarai Radio 5 BBC, Minggu (14/10/2012) waktu setempat.

"Kami mungkin saja melakukan itu (tes kebohongan)," kata Herman.

Saat ditanya mengapa Armstrong tak berniat melakukan tes itu, Herman mengatakan, kliennya berpikir apapun hasil tes itu tak akan bisa mengubah pandangan dunia terhadapnya.

"Dia akan menjalani hidup. Namanya tak akan kembali bersih dari apa yang sudah terjadi saat ini," tambah dia.

Lance Armstrong, terancam kehilangan tujuh gelar Tour de France dan medali perunggu Olimpiade Sydney 200, setelah Badan Anti Doping AS (USADA) menuding Armstrong melakukan program doping canggih secara sistematis selama bertahun-tahun.

Hasil laporan USADA itu sudah dikirim ke Asosiasi Balap Sepeda Internasional (UCI), Badan Anti Doping Internasional (WADA) dan Komite Olimpiade Internasional (IOC). Sejauh ini belum ada sanksi dari semua organisasi internasional itu.

"Penggemar Armstrong, dari yang saya ketahui tak peduli dengan apa yang dilakukan sang pebalap," kata Herman, sambil menambahkan dia ingin ke-26 saksi memberatkan juga menjalani deteksi kebohongan.

"Sebuah tes kebohongan bisa dilakukan, saya mendukung tes itu," lanjut Herman.

"Jika tes itu dilakukan dengan peralatan, prosedur dan teknisi yang memenuhi syarat, maka saya sangat mendukung," tegas Herman lagi.