Lolos, Alvent/Kido Bertemu Unggulan Ketiga

JAKARTA, Kompas.com - Ganda putra Indonesia Alvent Yulianto Chandra/Markis Kido maju ke babak kedua turnamen Belanda Terbuka Grand Prix. Mereka akan menantang pasangan tuan rumah yang merupakan unggulan ketiga, Jorrit De Ruiter/Dave Khodabuz.

Alvent/Kido tak menemui hambatan besar untuk melewati rintangan di babak pertama, Kamis (11/10/2012). Mantan pemain Pelatnas ini mengalahkan pemain Belanda Michiel Krujt/Leon Nottelman dengan straight game 21-18, 21-12 dalam waktu 21 menit.

Sementara itu De Ruiter/Khodabux lolos tanpa perlu mengeluarkan keringat. Pasalnya, mereka mendapat bye pada babak pertama.

Jika Alvent/Kido berhasil melewati unggulan ketiga tersebut dalam pertandingan yang juga berlangsung hari ini (pukul 18.00 waktu setempat), mereka akan meraih tiket babak perempat final turnamen berhadiah 50.000 dollar AS ini. Lawan yang akan dihadapi adalah pemenang antara Baptiste Carame/Gaetan Mittelheisser (Perancis) melawan Chris Langridge/Peter Mills (Inggris).

Ganda putra Indonesia lainnya pasangan Yonathan Suryatama/Hendra Aprida Gunawan langsung bertanding di babak kedua karena mendapat bye di babak pertama. Mereka akan menghadapi ganda Swedia Joel Johansson-Berg/Nico Ruponen, yang sebelumnya harus susah payah menyingkirkan pasangan Christopher Coles/Mathew Nottingham dengan tiga game 15-21, 24-22, 22-20 dalam waktu 55 menit.

Jika menang, Yonathan/Hendra akan menghadapi ganda Malaysia Gan Teik Chai/Ong Soon Hock, yang menang WO atas Christian John Skovgaard/Mads Pieler Kolding (Denmark) pada babak perempat final.

Pemain Indonesia lainnya yang turun pada pertandingan hari ini adalah ganda campuran Kido/Pia Zebadiah yang diunggulkan di tempat ketujuh. Pasangan kakak-beradik ini akan menghadapi Jaromir Janacek/Lucie Cerna (Ceko) di babak kedua.

Di nomor tunggal, pemain PB Djarum Kudus Andre Kurniawan Tedjono yang menempati unggulan keempat akan menghadapi unggulan ke-14 Petr Koukal (Ceko) di babak ketiga. Andre, yang kini dikontrak sebuah klub di Jerman, sedang dalam usaha untuk mengulangi prestasi tahun 2008 ketika menjuarai turnamen ini.