Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Topan Juara Indoprix Kelas 110 cc, Yamaha Berpeluang Sapu Bersih Gelar

Kompas.com - 01/10/2012, 16:28 WIB

KENJERAN, Kompas.com - Yamaha berpeluang besar menyapu bersih gelar Indoprix untuk kelima kali secara beruntun (2008 – 2012). Kans itu terjadi setelah Rafid Topan (Yamaha Yamalube Nissin KYT Tunggal Jaya) memastikan menjadi juara nasional kelas IP2 (110 cc), dia dan dua pembalap Yamaha lainnya yaitu Sigit PD dan Sudarmono juga berpeluang merebut gelar kelas IP1 (125 cc).

Topan membuktikan keunggulan Jupiter Z dengan menjuarai seri keempat IP2 di sirkuit Kenjeran, Surabaya, Minggu (30/9/2012). Hasil yang didapatkan dari kemenangan dua race itu sekaligus memastikan gelarnya. Rekan setimnya, Hadi Wijaya, finis kedua di race 1 dan 2. Hadi tidak juara di Indoprix tapi tahun ini punya peluang besar bersama Jupiter Z mengunci gelar kelas Underbone 115 cc Asia Road Racing Championship (ARRC).

Sementara itu, dengan poin 141 di puncak klasemen IP2 Indoprix, Topan sudah tidak mungkin terkejar lawan-lawannya lagi. Tinggal satu seri tersisa dengan maksimal poin 50. Pesaing terdekatnya, HAYudhistira (Kawasaki) terpaut 52 poin di bawahnya.

"Saya sangat gembira dengan hasil ini. Terimakasih kepada Yamaha dengan motor Jupiter Z yang sudah teruji memberikan gelar buat pembalap di ajang nasional maupun Asia, tim saya dan keluarga yang selalu memberikan dukungan," ucap Topan.

Pemilik tim Yamaha Yamalube Nissin KYT Tunggal Jaya, Rudyanto Widjaya, mengatakan ini adalah buah kerja keras Topan dan tim. "Ini adalah gelar pertama Topan di Indoprix sejak ikut tahun 2010. Tahun lalu dia runner up IP1. Kami sangat bersyukur Topan juara. Dengan kondisi tangan kanan siku retak efek jatuh di Supersport Asia Sepang dan Sentul, hasil ini sangat menggembirakan. Kami berharap Topan dapat mengawinkan gelar dengan juara IP2," beber Rudy.

Gelar IP2 masih terbuka bagi Topan yang berbeda tujuh poin dengan pimpinan klasemen Sigit PD (Yamaha Yamalube TDR FDR NHK Yonk Jaya). Demikian pula dengan Sudarmono (Yamaha Yamalube FDR KYT Trijaya) yang ada di peringkat ketiga terpaut 14 poin. Race 1 dan 2 IP2 seri keempat dimenangi Denny Triyugo (Honda), tetapi pebalap-pebalap Yamaha mengisi posisi dua sampai empat.

Hasil Seri Keempat Indoprix 2012:

- Kelas IP2 (125 cc)

Denny Triyugo (Astra Motor Racing Team)
Rafid Topan (Yamaha Yamalube Nissin KYT Tunggal Jaya)
Hendriansyah (HRVRT BGM-HBM Nissin KYT Yamalube)
Anggi Permana (Yamaha Yamalube FDR KYT Trijaya)
Fitriansyah Kete (NHK IRC Lanay Jaya Racing)

- Kelas IP1 (110 cc)

Rafid Topan (Yamaha Yamalube Nissin KYT Tunggal Jaya)
Hadi Wijaya (Yamaha Yamalube Nissin KYT Tunggal Jaya)
HA Yudhistira (Kawasaki KYT ELF IRC Rextor Manual Tech)
Gupita Kresna Wardhana (Kawasaki KYT ELF IRC Rextor Manual Tech)
Hendriansyah (HRVRT BGM-HBM Nissin KYT Yamalube)

Klasemen Indoprix 2012:

- Kelas IP2 (125 cc)

1. Sigit PD (Yamaha Yamalube TDR FDR NHK Yonk Jaya)          104 poin
2. Rafid Topan (Yamaha Yamalube Nissin KYT Tunggal Jaya)       97 poin
3. Sudarmono (Yamaha Yamalube FDR KYT Trijaya)                   87 poin
4. HA Yudhistira (Kawasaki KYT ELF IRC Rextor Manual Tech)  84 poin
5. Fitriansyah Kete (NHK IRC Lanay Jaya Racing)                        66 poinm

- Kelas IP1 (110 cc)

1. Rafid Topan (Yamaha Yamalube Nissin KYT Tunggal Jaya)                       141 poin
2. HA Yudhistira (Kawasaki KYT ELF IRC Rextor Manual Tech)                  89 poin
3. Sudarmono (Yamaha Yamalube FDR KYT Trijaya)                                    84 poin
4. I Gde Arya Kurniawan (Daya PKG NHK AHRS Daytona Racing Team)     76 poin
5. Gupita Kresna Wardhana (Kawasaki KYT ELF IRC Rextor Manual Tech)  68 poin

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com