KOMPAS.com - Team principal Mercedes, Ross Brawn, mengatakan bahwa masa depan Michael Schumacher di arena Formula 1 masih dalam pembicaraan. Pasalnya, Mercedes juga sedang menunggu kepastian mengenai keputusan akhir pebalap McLaren, Lewis Hamilton, mengenai rencananya untuk musim 2013.
Hamilton sedang menjadi pusat pembicaraan karena baik Mercedes maupun McLaren memberikan penawaran yang menggiurkan. Kini, kedua tim tersebut menantikan keputusan yang akan diambil juara dunia 2008 itu.
Keputusan pebalap Inggris tersebut akan memberikan pengaruh terhadap masa depan Schumacher. Jika Hamilton memutuskan untuk bergabung dengan Mercedes, maka tak ada tempat lagi bagi Schumacher, juara dunia tujuh kali F1.
Brawn mengakui, situasi saat ini jauh dari stabil. Ditambahkannya bahwa tim masih menyadari keuntungan dari keberadaan pebalap veteran asal Jerman tersebut, meskipun dia gagal menyelesaikan lomba di Singapura akhir pekan lalu akibat kecelakaan.
Berbicara tentang masa depan Schumacher di BBC Radio 5 Live, Kamis (27/9/2012), Brawn mengatakan: "Masih dalam pembicaraan, saya takut. Saya tidak bisa berkomentar terlalu banyak mengenai itu, tetapi Michael sepenuhnya masih menjadi aset tim, dia benar-benar membawa kami ke depan.
"Saya pikir kontribusi Michael sangat banyak, sehingga saya kira keputusan mengenai Michael untuk bertahan atau tidak merupakan hal yang sulit. Tentu saja dia sangat dilibatkan dalam keputusan itu, dan diskusi sedang berlangsung hingga sekarang."
Brawn pun mengakui bahwa mereka pasti mencari pebalap yang kompetitif jika harus mengganti Schumacher. Pilihan tersebut jatuh ke Hamilton, yang layak menjadi tandem Nico Rosberg.
"Saya pikir tim-tim ambisius mencari para pebalap top dan kami adalah tim yang ambisius. Tetapi saya pikir di luar sana ada begitu banyak spekulasi," terang Brawn. "Kami akan memiliki sejumlah hal untuk dikatakan dalam beberapa pekan mendatang, beberapa bulan, dan kemudian semuanya akan menjadi jelas."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.