Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lorenzo Bahagia dengan Rossi, dan Ingin Stoner Pindah ke Ducati

Kompas.com - 17/08/2012, 11:27 WIB

INDIANAPOLIS, Kompas.com - Jorge Lorenzo mengaku bahagia bakal berada dalam satu garasi dengan Valentino Rossi di tim pabrik Yamaha pada MotoGP 2013. Juara dunia 2010 ini pun berharap, Casey Stoner tak jadi pensiun dan kembali bergabung dengan Ducati.

Bukan cerita baru jika Lorenzo dan Rossi berada dalam satu tim. Kedua pebalap ini pernah menangguk kesuksesan ketika menjadi tandem pada 2008 hingga 2010, meskipun hubungan mereka tak harmonis.

Dengan berdirinya sebuah tembok pemisah di garasi dalam tiga musim kebersamaan tersebut, Rossi sukses merebut gelar juara dunia MotoGP untuk keenam dan ketujuh kalinya, sebelum Lorenzo menghentikannya dan meraih gelar pertama pada 2010. Pada tahun tersebut, Rossi mengalami cedera patah kaki.

Rossi memutuskan untuk pindah ke Ducati pada akhir 2010, sedangkan Lorenzo mengambilalih tampuk pimpinan di tim "Garpu Tala". Kini, pebalap Spanyol tersebut sedang memimpin klasemen sementara dan unggul 23 poin atas rival terdekatnya dari tim Repsol Honda, Dani Pedrosa.

"Saya pikir akan menarik melihat bagaimana kami bisa menggandeng lagi Valentino dan saya di tim yang sama. Dan ini merupakan sebuah kebahagiaan yang besar menjadi rekan setimnya lagi," ujar Lorenzo. "Dua tahun lebih dengan motor yang sama. Bagiku, segalanya positif."

Lorenzo mengungkapkan, dia sudah mengetahui tentang kemungkinan Rossi kembali ketika dirinya menandatangani perpanjangan kontrak berdurasi dua tahun pada pertengahan Juni lalu. Waktu itu, dirinya tak menyatakan keberatan.

"Saya tidak pernah peduli tentang (identitas) rekan setimku, dan saya tidakakan peduli untuk masa mendatang," jelas mantan juara dunia dua kali kelas 250 cc ini.

Berbicara tentang keberuntungan mereka sejak Rossi meninggalkan Yamaha, Lorenzo mengatakan bahwa dia siap membeberkan apapun jika pebalap Italia tersebut meminta.

"Nah, saya tidak memiliki masalah dengan siapapun," ujar Lorenzo. "Saya sangat menghormati Valentino. Jadi, mungkin jika dia meminta pertolonganku, saya akan memberinya," lanjutnya seraya menambahkan, Yamaha tak memiliki pebalap nomor satu, sehingga semua pebalapnya akan mendapat prioritas yang sama.

Lorenzo juga berbicara tentang keputusan Stoner yang pensiun pada akhir musim 2012 ini. Dia pun diminta pendapatnya mengenai persaingan dengan Rossi pada musim mendatang.

"Jujur, saya menginginkan Casey kembali ke Ducati. Ini pasti akan menyenangkan (tertawa). Tetapi saya tidak berpikir tentang kemungkinan ini!" ujar Lorenzo.

"Jadi, ya, mungkin salah satu tantanganku adalah kembali mengalahkan Valentino, meskipun itu bukan yang utama. Tujuan utama adalah kembali menjadi juara dunia tahun ini dan dua tahun ke depan."

Rossi kembali ke Yamaha untuk menggantikan posisi Ben Spies. Juara dunia World Superbike 2009 asal Texas ini sudah resmi mengumumkan bahwa dia meninggalkan Yamaha pada akhir musim 2012, dan belum memutuskan langkahnya untuk musim mendatang.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com