Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lorenzo Senang jika Rossi Kembali ke Yamaha

Kompas.com - 25/07/2012, 19:03 WIB

KOMPAS.com — Ben Spies sudah mengeluarkan pernyataan bahwa dia akan meninggalkan tim Yamaha pada akhir musim 2012. Dengan demikian, satu tempat pasti kosong sehingga bursa pebalap untuk menjadi pendamping Jorge Lorenzo pada musim 2013 bakal ramai.

Nama Valentino Rossi kian santer menjadi pembicaraan. "The Doctor" ditengarai akan kembali lagi ke tim Jepang tersebut, setelah ditinggalkannya pada akhir musim 2010 untuk bergabung dengan tim Itaia, Ducati.

Jika demikian, Rossi akan bergabung lagi dengan Lorenzo. Tentu saja ini mengingatkan orang akan perseteruan dan rivalitas mereka, baik di dalam maupun di luar trek balapan, selama tiga musim kebersamaannya (2008-2010). Bahkan, waktu itu Rossi meminta Yamaha membuat tembok pembatas di garasi.

Lantas, bagaimana tanggapan Lorenzo dengan spekulasi tersebut? Juara dunia 2010 ini merasa tak keberatan dan dengan tangan terbuka siap menerima kehadiran juara dunia tujuh kali MotoGP tersebut. Malah, Lorenzo mengatakan bahwa kembalinya Rossi akan menghadirkan hal yang bagus bagi dirinya dan tim.

"Merupakan berita sedih ketika mendengar bahwa Ben tak lagi melanjutkan kerja sama karena dia sudah menjadi seorang pebalap Yamaha dalam waktu yang cukup lama. Saya pikir, dia memiliki potensi yang besar dan saya berharap dia mengalami hal bagus di masa mendatang. Sekarang, kami harus melihat apa yang akan terjadi dengan pebalap kedua," ujar Lorenzo, yang baru saja memperpanjang kontrak berdurasi dua musim, Rabu (25/7/2012).

"Saya mendengar beberapa rumor dan rumor itu mengatakan bahwa Valentino akan kembali, yang mana akan menjadi hal bagus bagi Yamaha. Kami merupakan pasangan yang bagus di masa lalu."

Selain Rossi, ada lagi nama lain yang dihubung-hubungkan dengan tim "Garpu Tala" ini, yaitu Andrea Dovizioso. Pebalap satelit Yamaha Tech 3 tersebut sudah memperlihatkan performa ciamik dalam debutnya dengan Yamaha karena berhasil meraih empat podium dari sembilan seri yang sudah dilalui, dan kini menempati peringkat keempat klasemen sementara.

Ketika ditanya pebalap mana yang dia lebih suka untuk menjadi pasangannya, Lorenzo tak mau memilih. Menurut pebalap Spanyol ini, yang terpenting adalah pebalap yang kompetitif.

"Tidak, pilihannya adalah memiliki seorang pebalap yang kompetitif di tim yang sama. Itu akan menjadi rangsangan yang bagus bagi saya untuk lebih baik dan lebih cepat setiap tahun.

"Saya sangat senang dengan tim dan diriku sendiri, kami sedang memimpin kejuaraan dan kami selalu berada di podium dalam setiap balapan (kecuali di Assen, Belanda). Ini belum diputuskan sehingga kami harus mengecek dan melihat apa yang mereka putuskan."

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Sports
Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com