Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Spies Tak Mungkin Kembali ke Tech 3

Kompas.com - 22/06/2012, 17:26 WIB

KOMPAS.com - Pebalap Texas, Ben Spies, takkan kembali ke Yamaha Tech 3 jika Cal Crutchlow atau Andrea Dovizioso menggantikan posisinya di skuad tim pabrik Yamaha untuk musim 2013. Demikian prediksi bos Tech 3, Herve Poncharal, menanggapi kemungkinan tersebut.

Yamaha hanya perlu mencari satu pebalap lagi untuk menjadi pendamping Jorge Lorenzo, setelah juara dunia 2010 tersebut menandatangani perpanjangan kontrak berdurasi dua tahun. Posisi Spies tak aman, karena performanya yang tidak meyakinkan di awal musim 2012 ini.

Sejauh ini, Spies belum pernah naik podium. Dari enam seri yang sudah dilakoni, hasil terbaik yang diraih juara dunia World Superbike 2009 tersebut adalah finis di urutan kelima, yang terjadi pekan lalu di Silverstone, Inggris.

Kondisi ini jauh berbeda dengan apa yang diperlihatkan Crutchlow dan Dovizioso. Dua pebalap Tech 3 tersebut selalu kompetitif dan kerab mempertontonkan duel seru untuk bersaing di barisan depan. Tak heran jika salah satu dari mereka diprediksi akan menjadi pendamping Lorenzo untuk musim mendatang.

Nah, kondisi tersebut membuat bos Tech 3, Poncharal, menjadi khawatir dengan skenario timnya untuk musim baru nanti. Pasalnya, tim yang bermarkas di Perancis itu sudah mendapatkan tanda tangan berdurasi dua tahun dari pebalap Moto2, Bradley Smith, untuk naik ke kelas premier. Dengan demikian, perkembangan tentang masa depan Crutchlow dan Dovizioso menjadi hal yang krusial, apabila Spies terdepak.

Saat ini beredar spekulasi tentang masa depan Crutchlow, yang akan hengkang ke Ducati dengan kontrak berdurasi dua tahun, meskipun dia lebih suka untuk bertahan bersama Yamaha. Akan tetapi, pebalap Inggris tersebut berharap mendapatkan mesin YZR-M1 spesifikasi pabrik. Sementara itu, Dovizioso pun sudah berkali-kali mengatakan bahwa dirinya menginginkan sebuah motor pabrik untuk musim 2013.

Saat melakukan debutnya di MotoGP pada 2010, Spies bergabung dengan Tech 3. Sebagai rookie, penampilannya saat itu sangat menjanjikan karena dia bisa finis di posisi keenam klasemen akhir, dengan hasil terbaik naik podium di Silverstone dan Indianapolis.

Kepada MCN, Poncharal mengatakan: "Saya tidak melihat Ben akan kembali bersama kami. Kami memiliki tahun yang bagus bersamanya pada 2010, yang mana membawa Ben ke tim pabrik. Dia pebalap dengan bakat yang besar dan sangat menyenangkan bagi kami.

"Bagi Ben, saya pikir itu merupakan sebuah langkah mundur dan saya tidak ingin mengatakan itu karena berarti kami tidak memiliki tim yang mampu melakukan yang baik.

"Tetapi kami akan selalu mengikuti Yamaha, dan jika mereka ingin menukar Ben dengan salah satu pebalap kami, maka kami pasti senang untuk melakukan itu. Tetapi saya tidak yakin Ben akan senang melakukan ini."

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Badminton
Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Liga Lain
Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Liga Inggris
Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

Sports
Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

Internasional
Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

Liga Indonesia
Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

Liga Spanyol
LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

Liga Spanyol
Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

Internasional
Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

Internasional
Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan 'Singa-singa Muda'

Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan "Singa-singa Muda"

Liga Lain
Jadwal Liga Inggris Pekan Ke-38: Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Jadwal Liga Inggris Pekan Ke-38: Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Liga Inggris
Skenario Juara Liga Inggris: Persaingan Man City-Arsenal, Selisih Gol Bisa Krusial

Skenario Juara Liga Inggris: Persaingan Man City-Arsenal, Selisih Gol Bisa Krusial

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com