Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Stoner Meninggalkan MotoGP

Kompas.com - 18/05/2012, 17:32 WIB

LE MANS, Kompas.com - Casey Stoner membuat keputusan yang sangat mengejutkan. Menjelang bergulirnya GP Perancis pada akhir pekan ini, juara dunia 2007 dan 2011 tersebut mengatakan bahwa dia akan pensiun pada akhir musim 2012.

Usai memberikan pernyataan bakal gantung helm itu, Stoner pun memberikan alasan mengapa dia ingin meninggalkan arena balap motor, yang telah membesarkan namanya. Padahal, di usianya yang ke-26 tahun, Stoner masih punya potensi untuk terus mencetak prestasi.

Sejak 2006, bintang Australia ini sudah meraih 35 kemenangan di ajang MotoGP, yang turut membawanya merengkuh dua gelar juara dunia tersebut masing-masing bersama Ducati (2007) dan Honda (2011). Stoner juga sedang memimpin klasemen sementara MotoGP 2012, dengan keunggulan satu poin atas rivalnya dari Yamaha, Jorge Lorenzo.

Namun, Stoner mengakui ada beberapa alasan yang membuat gairahnya untuk terus berada di MotoGP semakin pudar. Selain karena sejumlah kritikan yang terus diterima dalam beberapa tahun terakhir, adanya kebijakan pemangkasan anggaran MotoGP dengan aturan teknis CRT juga semakin memantapkan keinginannya untuk pensiun.

"Saya sudah menyaksikan kejuaraan ini sejak lama dan sangat mudah melihat apa yang bekerja dan apa yang tidak," ujar Stoner saat membuka sesi tanya jawab dalam konferensi pers pra-event di Le Mans, Perancis, Jumat (18/5/2012).

"Kejuaraan ini dan segala sesuatu yang sudah saya kerjakan sampai di sini. Ini sudah mimpi besar saya. Kemudian anda sampai di sini dan membalap selama beberapa tahun dan menyadari banyak hal.

"Jujur, 2009 (ketika Stoner mengalami masalah kelelahan) membuka mata saya. Orang sampai hari ini masih mengatakan bahwa itu sakit misterius. Faktanya bahwa tak ada yang memahami bahwa saya mengalami Lactose Intolerance. Itu merupakan kritikan kepadaku jika sudah banyak berbuat.

"Itu bukan tipe yang orang pikirkan. Itu (sakit) secara mendasar menguras energiku, karena menghentikan saya untuk menyerap nutrisi. Faktanya, tak ada orang yang mendengarkanku tentang itu.

Ditambahkannya, bahwa pada tahun 2009 tersebut, yang menjadi prioritasnya adalah keluarga dan kebahagiaan, bukan uang. Jadi, ketika gairah sudah menurun dan telah mencapai titik nadir, maka keputusan ini (pensiun) diambil.

"Anda sendiri, media, tidak terlalu bersahabat dengan kejuaraan ini. Selalu memberikan kritikan, terutama baru-baru ini. Mereka mengatakan bahwa balapan membosankan. Ini bosan, itu bosan. Saya pikir orang hanya perlu mengapresiasi apa yang mereka miliki di depannya saat ini.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Dua Momen Bersejarah VAR di Liga 1

    Dua Momen Bersejarah VAR di Liga 1

    Liga Indonesia
    Hasil Bali United VS Persib Bandung: Gol Jefferson Dibalas David, Laga Imbang 1-1

    Hasil Bali United VS Persib Bandung: Gol Jefferson Dibalas David, Laga Imbang 1-1

    Liga Indonesia
    Raphael Varane Tinggalkan Man United

    Raphael Varane Tinggalkan Man United

    Liga Inggris
    Budi Sudarsono Yakin Skuad Garuda Kalahkan Irak dan Filipina

    Budi Sudarsono Yakin Skuad Garuda Kalahkan Irak dan Filipina

    Timnas Indonesia
    Thom Haye: SC Heerenveen Akan Selalu Spesial

    Thom Haye: SC Heerenveen Akan Selalu Spesial

    Timnas Indonesia
    Championship Series Liga 1 2023, Rekor Tandang Persib Apik, Bali United Tak Gentar

    Championship Series Liga 1 2023, Rekor Tandang Persib Apik, Bali United Tak Gentar

    Liga Indonesia
    Debut VAR di Liga 1 Indonesia, Wasit Siap, Kerja Keras Pantaskan Diri

    Debut VAR di Liga 1 Indonesia, Wasit Siap, Kerja Keras Pantaskan Diri

    Liga Indonesia
    Pesan STY ke Pemain Timnas Indonesia Menuju Duel Vs Irak dan Filipina

    Pesan STY ke Pemain Timnas Indonesia Menuju Duel Vs Irak dan Filipina

    Timnas Indonesia
    Link Live Streaming Bali United Vs Persib, Kickoff 19.00 WIB

    Link Live Streaming Bali United Vs Persib, Kickoff 19.00 WIB

    Liga Indonesia
    Real Madrid Vs Alaves: Pemanasan Jelang Final Liga Champions

    Real Madrid Vs Alaves: Pemanasan Jelang Final Liga Champions

    Liga Spanyol
    Ancelotti Sukses Ramal Alonso, Sebut 5 Pemain Madrid yang Bisa Jadi Pelatih Top

    Ancelotti Sukses Ramal Alonso, Sebut 5 Pemain Madrid yang Bisa Jadi Pelatih Top

    Liga Spanyol
    Tottenham Vs Man City: Citizens ke Tempat Angker, 74 Upaya Tanpa Gol

    Tottenham Vs Man City: Citizens ke Tempat Angker, 74 Upaya Tanpa Gol

    Liga Inggris
    Giroud Tinggalkan AC Milan, Ingat Sambutan Ibra: Hanya Ada Satu Raja

    Giroud Tinggalkan AC Milan, Ingat Sambutan Ibra: Hanya Ada Satu Raja

    Liga Italia
    STY Bahas Kontrak dengan PSSI Pekan Depan, Tak Takut Target Tinggi

    STY Bahas Kontrak dengan PSSI Pekan Depan, Tak Takut Target Tinggi

    Liga Indonesia
    Prediksi Line Up Bali United Vs Persib, Duel Mantan Juara Indonesia

    Prediksi Line Up Bali United Vs Persib, Duel Mantan Juara Indonesia

    Liga Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com